Meski demikian, Beliau tidak terlibat dan tidak setuju dengan Pembubaran FPI (Front Pembela Islam). Saat itu Beliau bersikeras FPI tidak perlu dibubarkan, cukup dibina.
Mungkin karena tidak setuju dengan pembubaran FPI, makanya Jenderal TNI (Purn.) H. Fachrul Razi dicopot dari jabatannya sebagai Menteri Agama kala itu.
Seperti diketahui, pembubaran FPI oleh pemerintah resmi pada 30 Desember 2020 melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) yang diteken tiga menteri dan tiga kepala lembaga negara lainnya pada Rabu (30/12/2020).
Sedangkan Fachrul Razi menjabat Menteri Agama masa jabatan 23 Oktober 2019 – 23 Desember 2020.
Dalam bincang-bincang yang videonya viral, Fachrul Razi mengungkap skenario pembubaran FPI.
Fachrul Razi bercerita kepada istrinya bahwa akan ada rapat kabinet khusus membahas pembubaran FPI.
"Sebelum berangkat saya bilang kepada istri saya 'Mam, ini ada sidang kabinet terbatas topiknya hebat banget pembubaran FPI. Ada saran gak, Mam?' Istri saya bilang 'Pa, kalau Papa tetap bertahan tidak membubarkan FPI, tapi hanya membelanya atau membinanya, Papa pasti 100% direshuffle'. Dan saya senang FPI dibubarkan pada saat saya tidak jadi Menteri Agama lagi," kata Jenderal TNI (Purn.) H. Fachrul Razi.
*INFO: Jenderal TNI (Purn.) H. Fachrul Razi saat ini masuk Timnas Pemenangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.
[VIDEO]
Ini saksi
— Opposite6890 (@opposite6892) November 29, 2023
Ternyata pembubaran fpi sudah di rencanakan penguasa. pic.twitter.com/pCs8xMisCb
