Ada seorang ulama yang menghasilkan ratusan karya tulis yang penuh orisinalitas dan kaya ijtihad. Mendirikan lembaga "Ikatan Ulama Muslimin Dunia" dan lembaga "Majelis Fatwa dan Penelitian Eropa", juga menjadi anggota lembaga fiqih dunia, "Majma' Fiqih Islami". Dan melahirkan banyak murid, pengikut, dan pengagum, dari kalangan ulama dan fuqaha, di berbagai penjuru dunia.
Beliau pun wafat, setelah menghabiskan umurnya dalam ilmu, dakwah dan perjuangan Islam, di usia 96 tahun. Beliau senior dalam ilmu dan usia.
Namun bagi sebagian kalangan, beliau ini dicap "bukan ahli ilmu", tapi hanya "kalangan haraki yang berfatwa dengan hawa nafsu".
Sejatinya, orang-orang inilah yang menilai sesuatu dengan fanatisme buta dan hawa nafsu. Tidak punya ilmu, juga tidak punya rasa malu.
-Muhammad Abduh Negara-