MENJAWAB TUDUHAN-TUDUHAN TERHADAP HAMAS

Qalu (ada yang berkata):
Hamas itu Syi`ah. Jika didukung perjuangannya melawan PENJAJAH Israel, maka sama artinya mendukung Syiah.

Qultu (saya katakan):
Jika ternyata mereka memang Syiah, maka saya katakan:

لنا مقاومتهم ؛ وعليهم تشيعم

"Perjuangan mereka bermanfaat untuk kita. Adapun paham Syiah-nya, biar mereka yang mempertanggungjawabkan".

Qalu (ada yang berkata):
Yang mereka lakukan itu bukan Jihad, karena tidak resmi didukung dan dipimpin langsung oleh pihak Pemerintah resmi NEGARA Palestina.

Qultu (saya katakan):
Dukungan secara resmi di atas kertas, bisa jadi tidak ada dan diperlihatkan, karena itu akan mengancam perjuangan diplomatik Pemerintah itu sendiri. Karenanya, diperlukan permainan politik yang cantik. 

Bayangkan jika pihak pemerintah secara resmi menyatakan dukungannya, bahkan memperlihatkan bantuannya ke pihak Hamas, kira-kira berapa lama Pemerintahan itu akan bertahan dari serbuan Israel?

Qalu (ada yang berkata):
Serangan dari Hamas justru memunculkan dampak negatif lebih besar kepada masyarakat sipil Palestina, ketimbang dampak positif yang mereka dapatkan.

Qultu (saya katakan):
Pertama, kondisi saudara kita di Palestina itu sudah masuk kategori Jihad Difa`, (jihad mempertahankan tanah air/bukan jihad ofensif -red) sehingga korban berjatuhan dari pihak yang bertahan tidak akan bisa dielakkan. Toh tidak melawan juga tetap saja ada korban dan penindasan.

Kedua, yang bisa dilakukan hanya meminimalisir korban atau dampak negatif saja. Adapun meniadakan itu samasekali, bisa dikatakan mustahil. Ketika sudah berada dalam kondisi Jihad Difa`, maka mau tidak mau korban akan ada.

Ketiga, dipastikan bukan hanya perjuangan Hamas yang seperti itu, perjuangan para pahlawan RI dulu mustahil tidak menelan korban dari kalangan sipil, akibat dari serangan balasan Belanda kepada mereka. Lantas, adakah ulama kita dulu mengharamkan perjuangan para tentara saat itu?

Wallahua`lam.

اللهم انصر أهل غزة ومقاوميها

(Ya Allah, berikan kemenangan kepada rakyat Gaza dan perlawanannya)

-Alfitri-

Baca juga :