Sekarang musim job ceramah maulid. Kata panitia, tadz, ceramahnya yang lucu-lucu ya, mamak-mamak disini suka lawak-lawak, terus durasi ceramahnya jangan lama-lama ya, ngantuk audiennya, terus jangan galak-galak ceramahnya, orang sini gak suka yang keras-keras, terus jangan singgung-singgung penguasa zalim ya, payah kita nanti, dan masih banyak lagi aturan-aturan "tetek mbengek" lainnya. Hatiku "nggerundel", hallahhh, kebanyakan aturan. Terakhir aku bilang sama panitia cari aja penceramah lain pak. Wassalam.
(Ustadz Mhizqil Iqozhimamb)