Oleh: Fathi Nasrullah
Kemarin negara-negara Timur Tengah dihebohkan dengan parade militer kelompok Houthi yang sedang berusaha merebut Yaman dari pemerintah Sah.
Kelompok Syi'ah yang disupport penuh oleh Iran tersebut memamerkan ribuan persenjataan mereka. Termasuk rudal balistik antar negara, Drone standar militer, Helikopter, Bahkan jet tempur F5.
Fakta menarik dari persenjataan Houthi adalah hampir semuanya disuplai oleh Iran. Termasuk misil mereka yang mampu menjangkau jarak lebih dari 1600 kilometer (lihat foto map di bawah). Sedikit saja yang merupakan rampasan perang.
Bahkan senjata personel militer Houthi seperti AK-47 dsb sangat banyak yang merupakan suplai dari Iran. Terbukti dari beberapa kali pencegatan kapal yang menyelundupkan senjata personel oleh pasukan Barat dan negara Arab di laut sekitar perairan Yaman.
Pawai Houthi tersebut (21/9/2023) tentu membuat Saudi siaga satu. Iran, musuh bebuyutan mereka sejak jaman kerajaan Persia, menjadi semakin dekat bahkan tiba di depan mata. Tak ada pilihan selain memperkuat militer serta koalisi Saudi dengan negara-negara Timur Tengah lainnya.
Dengan parade militer ini Houthi menegaskan status mereka sudah jauh naik kelas:
Yang tadinya hanya sekelompok milisi pemberontak bersarung dengan sendal jepit dan harus bersembunyi pada gua-gua menghindari kejaran koalisi militer negara-negara Arab pimpinan Saudi...
Menjadi setara bahkan lebih hebat dari kekuatan militer pemerintah resmi Yaman itu sendiri.
Yemen’s Ansarallah throws massive military parade on the ninth anniversary of the 2014 revolution, and reveals new weaponry including ballistic missiles, naval vessels and armored vehicles – all Made in Yemen. pic.twitter.com/NpvNIOVYgO
— The Cradle (@TheCradleMedia) September 21, 2023