MIRIS... Pada Pilpres 2019 ada 1600 pemilih warga Pulau Rempang, 1200 milih Jokowi-Maruf, 400 Prabowo-Sandi, Ternyata Sekarang Diusir dari Kampung Halamannya...

Warga Pulau Rempang Bantah Pernyataan Mahfud MD: Kalau Kami Dianggap Tidak Ada, Kenapa Kami Diikutkan Pemilu

Warga Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau membantah pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, yang menyebutkan lahan yang mereka tempati tak tergarap selama ini. Mereka berani membuktikan bahwa keberadaan masyarakat di pulau tersebut sudah berpuluh-puluh tahun lamanya. 

Awangcik, seorang warga Rempang, menyatakan salah satu bukti bahwa masyarakat telah menempati pulau tersebut adalah data pemilu. Dia menyatakan, selama ini, masyarakat di sana selalu masuk dalam pendataan pemerintah untuk pesta demokrasi lima tahunan tersebut. 

"Kalau mereka bilang (Pulau Rempang) tidak ada penghuni, kok data pemilu ada, suara kami kan sampai ke Jakarta, kami ikut nyoblos kok," kata Awangcik kepada Tempo, Selasa, 13 September 2023. 

Awangcik menegaskan dirinya sudah ada di Pulau Rempang sejak lahir. Pria berusia 63 tahun tersebut pun siap membuktikan jika orang tua hingga kakek dan neneknya juga sudah menempati pulau itu. Bahkan, menurut dia, mereka dimakamkan di pulau tersebut

"Kalau mau cek, mari saya ajak ke makam orang tua saya," kata Awangcik.

***

Pernyataan warga Rempang ini dibenarkan oleh pendiri KAWAL PEMILU 2019, Ainun Najib.

"Benar ya Pulau Rempang itu kelurahan Sembulang, kecamatan Galang, kota Batam provinsi Kepulauan Riau? Pemilu 2019 ada sekitar 1600an pemilih di sana, 1200an memilih @jokowi - Kyai Ma’ruf Amin, 400an memilih @prabowo - @sandiuno," ungkap Ainun Najib di akun twitternya @ainunnajib, Kamis (14/9/2023), seperti dikutip portal-islam.id.

SELENGKAPNYA CEK TWIT-TWIT @ainunnajib:

👇👇
Baca juga :