Hermawi menyebut Susi memenuhi beberapa syarat cawapres Anies, seperti bebas kasus hukum dan punya pengalaman dalam pemerintahan.
"Nah, dari kriteria itu seyogianya Susi memenuhi syarat untuk jadi salah satu kandidat," kata Hermawi kepada CNNIndonesia.com, Selasa (25/7/2023).
Anies yang merupakan bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bertemu dengan Susi di Pangandaran, Jawa Barat, kemarin. Anies membagikan pertemuan itu lewat akun Instagram pribadinya.
Hermawi menganggap mereka adalah sosok negarawan yang memiliki idealisme. Selain pernah menjadi menteri kabinet Presiden Jokowi pada periode pertama, Anies dan Susi juga dekat dengan rakyat kecil.
"Keduanya juga mempunyai persamaan yang sama-sama komunikatif dengan rakyat kecil dan senantiasa mengimpikan perubahan ke arah yang lebih baik dari negeri ini," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPP Partai NasDem, Charles Meikyansyah meyakini Anies dan Susi turut berbicara soal dinamika pilpres dalam pertemuannya. Namun, menurutnya, hanya Anies yang mengetahui jika Susi masuk dalam radar bursa cawapres.
Charles tak menampik jika Susi memiliki daya tarik di mata publik sebagai seorang figur.
"Pembahasan soal pemimpin 2024 pasti ada. Apakah bu Susi masuk radar pendamping Pak Anies itu hak sepenuhnya Pak Anies mencari pendampingnya. Bu Susi menarik sekali di mata publik," katanya.
Anies telah diusung menjadi capres oleh NasDem, PKS, dan Demokrat yang membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Namun, hingga kini Anies masih belum menetapkan cawapres pendampingnya.
Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) digadang-gadang jadi kandidat kuat pendamping Anies. Beberapa elite Demokrat pun optimistis AHY dipilih Anies.
