Kondisi LGBTQ di Barat sudah semengerikan ini.... sudah sangat mendominasi

[PORTAL-ISLAM.ID] Si Uly Siregar, WNI yang tinggal di AS ini sok ngebela LGBTQ, sok minoritas.

Dibalas oleh akun @NdrewsTjan:

(1) Padahal di USA dan barat, 🏳️‍🌈 itu jatuhnya sudah sangat mayoritas suaranya bahkan ke arah dominasi.

Perempuan jadi korban agenda tsb. Mulai dari sports, pekerjaan, kontes kecantikan dll sudah dimasuki kaum trans yang akhirnya membuat dunia semakin patriarki.

(2) Minoritas tapi sudah sampai seperti ini🙂. Di barat sana sekarang kalau tidak mendukung lgbtq bsa langsung di cancel baik pekerjaan ataupun project2 yg ada. Tdk setuju lgbtq ya bisa berujung pemecatan dll.

Ini bukan minoritas tapi dominasi😕

(3) Faktanya sekarang di usa, eropa dan negara2 ally lgbt bisa mengcancel/memecat seseorang dari pekerjaannya hanya karena tdk setuju dengan lgbt.

Jatuhnya gerakan lgbt jadi oppresor sekarang disana. Kok gk melihat kesitu ya. Malah diputar balik.

👇👇

Padahal di USA dan barat, 🏳️‍🌈 itu jatuhnya sudah sangat mayoritas suaranya bahkan ke arah dominasi.

Perempuan jadi korban agenda tsb. Mulai dri sports, pekerjaan, kontes kecantikan dll sudah dimasuki kaum trans yang akhirnya membuat dunia semakin patriarki. https://t.co/o68BvxnRih
— NdrewsTjan®️ (@NdrewsTjan) July 12, 2023

Sampai sprti ini agenda woke itu menekan perempuan. Harusnya perempuan di luar sana marah krna vagina disamakan dengan “lubang bonus”. Buat gw ini sudah berlebihan sebagai ayah dri 3 anak perempuan. Beruntung gw gk hidup dan tinggal di sana. pic.twitter.com/omLUw1wvvc
— NdrewsTjan®️ (@NdrewsTjan) July 12, 2023

Faktanya sekarang di usa,eropa dan negara2 ally lgbt bsa mengcancel/memecat seseorang dri pekerjaannya hanya krna tdk setuju dengan lgbt.

Jatuhnya gerakan lgbt jadi oppresor sekarang disana. Kok gk melihat kesitu ya. Malah diputar balik https://t.co/jPlgrXTfA6
— NdrewsTjan®️ (@NdrewsTjan) July 12, 2023

Ini adalah pertemuan para orang tua perempuan utk membahas soal penolakan agenda lgbt disekolah2 yg ada disana. Menolak anak2 kecil yg tdk punya consent diperkenalkan 🏳️‍🌈.

Ini adalah hak dasar mereka sebagai perempuan. Tpi yg ada justru 🏳️‍🌈 +ally melakukan teror ke perempuan2 tsb https://t.co/gdIuIw3KNf
— NdrewsTjan®️ (@NdrewsTjan) July 12, 2023