Kenapa Ketua PROJO jadi Menkominfo?
Kalaulah cari pengganti dari Parpol terlalu riskan –mengingat Menteri sebelumnya dari NASDEM— Mengapa tidak mencari dari kalangan Profesional Non Politisi saja?
Saya tidak hendak menyoal kapasitas karena itu debatable, TETAPI Kenapa mesti dari Unsur Relawan?
Pada Tahun-Tahun Politik, Kemenkominfo memiliki posisi yang sangat strategis karena memiliki Sarana & Prasarana untuk “MEMONITOR” lalu lintas informasi & komunikasi baik di media mainstream maupun media sosial di negara ini.
Untuk menuduh Kemenkominfo di bawah Budi Arie Setiadi akan dijadikan “Alat Politik” oleh Pak Jokowi, mungkin masihlah terlalu prematur. AKAN TETAPI yang bisa dipastikan adalah mustahil Kemenkominfo bisa dimanfaatkan oleh “Kelompok-Kelompok Politik” lain mengingat sebagaimana yang sudah kita tahu selama ini Pak BAS terbukti sangat loyal dan tegak lurus kepada Pak Jokowi.
Sekedar pengingat: berapa banyak Akun Medsos yang hangus pada Pilpres 2019. Boleh percaya boleh tidak, meski secara formal dikatakan itu sebab melanggar ketentuan-ketentuan dari Pemilik Platform AKAN TETAPI itu ada “masukan” dari Pemerintah Berkuasa yang tentunya melalui Kemenkominfo.
(Tara Palasara)