"Jangan ketawa-tawa dong. Ini masyarakat saya gasnya langka. Kamu enak orang Pertamina punya gas di rumahmu"

"Pencitraan yang pas"
(Catatan Naniek S Deyang)

Bobby Nasution (Walikota Medan), paling tidak satu bulan ini saya dua kali menulis di wall saya. Pertama soal dia minta polisi tembak begal. Dan yang kedua soal sidak gas LPG 3 Kg.

Sekali lagi saya gak kenal Bobby kecuali tau bahwa dia menantu Pak Jokowi.

Saya upload ini karena saya melihat realita saat ini gas LPG 3 Kg langka dimana-mana. Jadi kalau menurut saya apapun langkah Bobby ini menurut saya "pencitraan yg pas"... memang gas langka dan dia langsung sidak sambil membentak petugas Pertamina yg ketawa-tawa. "Jangan ketawa-tawa dong. Ini masyarakat saya gasnya langka. Kamu enak orang Pertamina punya gas di rumahmu"....

Jangan pencitraan turun ke sawah tapi berasnya malah impor saat petani panen dan pupuk subsidi hilang tapi gak bisa apa-apa.

Soal gas LPG ini, kalau semua walikota/bupati turun ke lapangan seperti yang dilakukan Bobby alangkah banyak bisa diselesaikan persoalan rakyat. Karena banyak agen/distributor yang sengaja menimbun gas untuk menaikkan harga.

Saya berharap Bobby gak hanya sidak, tapi bicara juga pada mertua, mumpung Pak Jokowi presiden, agar ikut cawe-cawe dalam kelangkaan gas 3 Kg ini.

(fb)
Baca juga :