Turki melarang Algida Ice Cream (Walls) memajang dan menjual produknya dengan kemasan baru yang menunjukkan warna menyimpang (LGBT)

[PORTAL-ISLAM.ID]  Turki melarang Algida Ice Cream memajang dan menjual produknya dengan kemasan baru yang menunjukkan warna menyimpang (LGBT).

Tidak hanya warna menyimpang, juga ada simbol + dengan + (cowok dengan cowok) dan tulisan 'Love is Love' yang merupakan semboyan LGBTQ.

Eskrim dari produk unilever ini ternyata memiliki nama yang berbeda bergantung dengan negara merek ini berada.

Kalau di Indonesia nama mereknya 'Walls", di Turki namanya Algida.
Baca juga :