Sebuah video yang beredar luas di media sosial Ibrani, seperti dilansir Middle East Eye (21/6/2023), menunjukkan sekelompok pasukan tertawa dan berkata dalam bahasa Arab: “Ya, Jenin. Katakanlah. Tuhan bersama Jenin. Tuhan bersama Jenin. Tuhan bersama Palestina. Fuck Israel!”
Militer Israel menanggapi dengan menyatakan bahwa video tersebut bertentangan dengan “nilai” dan bahwa tentara akan “didisiplinkan”. Diumumkan bahwa pasukan telah ditangkap dan penyelidikan militer diluncurkan.
Kemudian pada hari Rabu, Kann News melaporkan bahwa empat tentara dijatuhi hukuman 30 hari penjara, sementara yang lain dihukum 21 hari penjara.
Yuli Edelstein, seorang anggota parlemen dari partai Likud yang berkuasa dan ketua Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan Knesset, menyebut tentara itu sebagai “sekelompok anak nakal” yang harus “ditangani dengan cepat dan dengan hukuman yang signifikan”.
Tentara Israel jarang menghadapi tuntutan pidana atas pelanggaran yang lebih serius, terutama yang dilakukan terhadap warga Palestina.
[VIDEO]
"God is with Palestine. Fuck Israel."
— Middle East Eye (@MiddleEastEye) June 21, 2023
A video filmed by a group of uniformed Arabic-speaking Israeli soldiers in which they curse Israel and say slogans supporting Palestine has drawn outrage in Israel. pic.twitter.com/hj4T7rNhHa
