[PORTAL-ISLAM.ID] Cuitan Komika Pandji Pragiwaksono di akun Twitter pribadinya heboh jadi perbincangan warganet atau netizen. Dia menyinggung soal tentara yang mudah terbawa perasaan.
Meski tak menyebutkan nama, netizen langsung menilai cuitan Pandji tersebut ditujukan kepada Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan terkait persidangan dengan terdakwa aktivis Haris dan Fathia.
Dalam persidangan Luhut mengatakan dia tidak terima dan tersinggung dipanggil 'Lord'.
Cuitan Pandji Pragiwaksono memang cukup menyentil.
"Menurut keyakinan saya, sungguh tidak masuk akal jika seorang tentara, baik pangkat Kopral maupun Jendral, yang resiko pekerjaannya ditembus peluru, merasa terluka akan sebuah julukan walau oleh seteru," cuit Pandji yang sampai sekarang cuitan ini diakses 1 juta kali di Twitter.
Netizen pun banyak memberi komentar cuitan Pandji.
Menurut keyakinan saya, sungguh tidak masuk akal jika seorang tentara, baik pangkat Kopral maupun Jendral, yang resiko pekerjaannya ditembus peluru, merasa terluka akan sebuah julukan walau oleh seteru.
— Pandji Pragiwaksono (@pandji) June 9, 2023
Yg ngasih tau arti kata Lord = penjahat ke beliau itu lho siapa ???
— kus (@dikusssss) June 9, 2023
Padahal mah artinya bagus² lho
Lord = bangsawan, pejabat tinggi, penguasa tertinggi.
Informannya opung ini bermasalah
pejabat merangkap pengusaha yang punya gurita bisnis, kaya raya, hidup dalam berlapis-lapis privilese, habis laporin org langsung proses, rangkap jabatan, tapi nyaris ga ada satu pun faedahnya dirasakan sendiri oleh rakyat
— #SudahDivaksinPolio (@rafiqi_28) June 9, 2023