[PORTAL-ISLAM.ID] JAKARTA - Akademisi dan pengamat politik nasional, Rocky Gerung buka suara soal eks Gubernur DKI, Anies Baswedan yang tak diundang Formula E Jakarta.
Padahal, selain mantan kepala daerah, Anies merupakan inisiator atau penggagas balap mobil listrik tersebut.
Dilihat dari kanal Youtube resminya, Rocky Gerung mengatakan, Formula E merupakan kejuaraan yang identik dengan Anies Baswedan. Sehingga, kata dia, rasanya aneh jika inisiator justru datang ke sirkuit sebagai penonton biasa dan membeli tiket ekonomi dengan biaya sendiri.
"Padahal Formula E kan identik dengan Anies Baswedan. Ini sama saja seperti Hari Pancasila 1 Juni di Istana dan Bu Mega tidak diundang, itu masalahnya sama saja," ujar Rocky Gerung soal Anies tak diundang ke Formula E Jakarta, dikutip Selasa (6/6/2023).
Rocky bertanya-tanya, mengapa Anies tak diundang dan duduk di kursi VIP Formula E Jakarta? Padahal, di tempat yang sama, ada sejumlah tokoh politik, pejabat negara dan selebritis yang diundang. Kenyataan tersebut menurutnya seperti membuktikan, negara masih dendam kepada Anies.
"Yang jadi pertanyaan kan kenapa Anies tidak diundang, sementara yang lain diundang dan dapat duduk di VIP? Orang akan tafsirkan bahwa artinya penguasa sekarang masih dendam pada Anies, padahal Anies mengatakan dalam demokrasi biasa saja," tuturnya.
Menurut dia, kehadiran Anies tentu dibutuhkan Formula E Jakarta. Sebab, dia merupakan inisiator dan penggagas pertama balapan tersebut. Kehadiran Anies, menurutnya, akan memudahkan jurnalis asing di lapangan mengeruk informasi soal sejarah dan latar belakang Formula E Jakarta.
"Dendam-dendam politik itu merusak watak bangsa ini. Nanti jurnalis asing mau bikin wawancara tentang Formula E, tapi Anies tidak hadir dan (semestinya Anies) duduk di samping Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata yang kali ini hadir di Formula E 2023). Itu kan jadi pertanyaan tidak etis," ungkapnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan datang ke sirkuit Formula E Jakarta bersama istri dan anak-anaknya. Dia datang bukan sebagai tamu undangan, melainkan penonton biasa yang membeli tiket sendiri dan menempati tribun ekonomi di Grand Stand 2E.
Meski tak diundang panitia, namun Anies mengaku tak sakit hati. Bahkan, dia tetap merasa senang saat menyaksikan Formula E Jakarta dari kursi ekonomi bersama penonton lainnya.
"Seru sekali Formula E Jakarta. Kita nonton di Grand Stand tadi dengan penonton-penonton yang semangat semua. Seru, apalagi ketika memasuki menit-menit akhir," kata Anies, dilansir detikcom.(*)