Catatan Dokter Tifa:
Ini berita tahun 2015. Jejak digital permanen. (link)
Pada saat Mas @aniesbaswedan jadi Mendikbud. Setahun kemudian, di tahun 2016, beliau diberhentikan secara tiba-tiba, mendadak, tidak ada hujan tidak ada angin.
Berita pemberhentian penuh dengan segala framing buzzer, mulai dari tidak bisa kerja, tuduhan korupsi pameran buku Jerman, dan segala macam yang sampai kini tak ada buktinya.
Padahal, selama menjabat tahun 2014-2016, kinerja beliau sangat bagus. Sebagai Akademisi, Ilmuwan, dan Orang yang besar di Universitas, gelar asli dari berbagai Universitas ternama dalam dan luar negeri, kredential internasional yang tidak kaleng-kaleng, dibuktikan dengan berbagai terobosan dan gebrakan yang mengesankan. Membuat semua orang kaget, kenapa orang yang sangat tepat menjadi Mendikbud ini tiba-tiba diberhentikan.
Saya sendiri dulu terpikir, apakah Juragan tidak mau ada matahari di dalam kabinetnya? Karena beliau ini memang too shiny, terlalu berkilau, sehingga di Pilpres 2019, kalau tidak segera dihentikan sebagai Menteri, bakal jadi Lawan yang sulit dikalahkan Petahana.
Ini pikiran saya waktu itu.
Olala, rupanya di tahun 2015 beliau ini bertekad memburu ijazah palsu Para Pejabat toh?
Oh ya pantaslah, ada seseorang, eh ada orang-orang yang mendadak blingsatan tidak karuan dengan keberanian mas Menteri ini.
Kotak Pandora rupanya mau dibuka.
Well, well. Anteng, kalem, tenang,
tetapi keberaniannya jelas bikin meriang.
Kalau sampai dia revenge dan memenangkan pertarungan 2024, wah....
Sepertinya bakal ada orang yang mau masuk gorong-gorong lagi, dan kali ini mungkin dengan niat amblas sampai perut bumi.
Lanjutkan bossq.
Rawe-rawe rantas bukan cawe-cawe ngga pantas yaa...
(@DokterTifa)
👇👇
Ini berita tahun 2015. Jejak digital permanen.
— Dokter Tifa (@DokterTifa) June 1, 2023
Pada saat Mas @aniesbaswedan jadi Mendikbud. Setahun kemudian, di tahun 2016, beliau diberhentikan secara tiba-tiba, mendadak, tidak ada hujan tidak ada angin.
Berita pemberhentian penuh dengan segala framing buzzer, mulai dari…
