[PORTAL-ISLAM.ID] Pakar komunikasi politik, Hendri Budi Satrio biasa dipanggil dengan nama Hensat, menyebut mengapa Anies Baswedan walaupun hampir semua survei menempatkan di posisi ketiga alias paling buncit dibanding Ganjar dan Prabowo, karena ada angka yang mengejutkan dari temuan-temuan survei.
Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI ini mengatakan "angka mengejutkan" itu adalah jumlah "swing voters" alias massa pemilih mengambang yang belum menentukan pilihannya itu cukup besar yang bisa mempengaruhi hasil akhir pemilihan.
Padahal elektabiitas tiga capres Ganjar Prabowo Anies itu selisihnya tidak jauh-jauh amat, berdekatan, dan tidak ada yang sangat menonjol, paling banter 30-an persen.
Kondisi inilah yang membuat Anies terus diganggu pencapresannya, karena kalau sampai kejadian Pilpres 2024 diikuti 3 capres maka sangat sulit diprediksi siapa yang menang.
[VIDEO]