Meski santer beredar kabar jika dirinya akan berlabuh ke Partai berlambang Ka'bah, PPP, nyatanya masih terus dipertimbangkan Sandiaga Uno.
Teranyar, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, sempat memberi kode jika hatinya ingin berjuang bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Saya lihat di sini banyak oranye, hati saya juga ke oranye (PKS, red)," ucap Sandi dengan tawa saat mengisi Dialog Interaktif Ekonomi Kreatif bertajuk ‘Kreativitas Santri Milenial Hadapi Digitalisasi’, Minggu 7 Mei 2023, di Balai Penyuluhan Keluarga Berencana, Kabupaten Bogor Jawa Barat.
Namun, saat ditanya apakah kode yang ia lemparkan indikasi dirinya akan bergabung ke PKS, Sandi hanya melempar senyum sembari mengungkapkan jika kader PKS sangat militan.
"Saya berjuang dengan PKS ini sudah berkali-kali dan terbukti sampai saat ini berjuang pakai hati, berjuang yang sangat pantang menyerah, tidak pernah lelah dan rasanya ingin berjuang kembali dengan teman-teman PKS. PKS ini komitmennya terhadap NKRI luar biasa, jadi kita berdoa insya Allah dibukakan jalan," ucapnya.
Sandi menambahkan, jika keinginan untuk kembali bergabung bersama partai politik tidak ingin dilakukan secara terburu-buru. Ia ingin semuanya mengalir tanpa ada yang dipaksakan dan terburu-buru.
"Teman-teman sabar saya baru saja mundur dari Partai Gerindra, sekarang banyak pembicaraan diskusi, tapi saya tidak ingin tergesa-gesa, jangan terburu semuanya mengalir secara natural dan alami," ungkapnya.
Sebelumnya, Sandiaga Uno digadang-gadang akan menjadi pendampingi Ganjar Pranowo pada pemilihan Presiden 2024 mendatang. Duet Ganjar Pranowo dengan Sandiaga Uno dinilai sebagai kombinasi nasionalis dan religius yang cocok.
Setelah sebelumnya DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang secara resmi mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2024. Keputusan PPP tersebut mendapat apresiasi dari sejumlah elemen, salah satunya Aliansi Ganjar-Sandi Indonesia alias Gandi.
Sementara itu, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku heran dengan munculnya isu akan dipasangkanya Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno.
"Nah ini siasat wartawan, padahal tadi sudah tegas. Sabar, tunggu, ehh malah masuk spesifikasi. Siapa yang mau dijadiin. Saya mengerti adik-adik ini senangnya dapat berita headline, berita utama," kata Megawati menjawab.
"Makanya sabar, kok, yang disebut cuma satu, ya," lanjut dia.
(tvOne)
