PKS Tulang Punggung Koalisi Perubahan
Oleh: Erizal
Presiden PKS Ahmad Syaikhu menegaskan Koalisi Perubahan sangat solid. Penegasan ini menjawab safari politik Prabowo yang mendatangi SBY di Pacitan. Pertemuan di Pacitan tentu menjadi "sesuatu" dibandingkan pertemuan di Cikeas. Di Cikeas terlalu formal.
Prabowo adalah Ketum Partai Pemerintah ketiga yang mendatangi SBY. Sebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Keduanya bertemu di Cikeas. Berbeda dengan Prabowo yang mendatangi SBY di kampungnya, Pacitan.
SBY tak ditemani pengurus Demokrat lainnya, termasuk Ketum AHY, yang pada saat bersamaan, menghadiri Milad PKS ke-21 bersama Anies Baswedan. Wajar, orang menanyakan pertemuan di Pacitan itu yang terkesan berbeda. Apa memang berbeda?
Penegasan Presiden PKS bahwa Koalisi Perubahan solid adalah sangat penting. Apalagi NasDem baru terkena prahara. Sekjen partainya terseret dugaan korupsi bernilai 8 T. Jumlah yang tak sedikit. Tak hanya NasDem yang bisa goyang, Koalisi Perubahan pun bisa.
PKS seolah menjadi tulang punggung Koalisi Perubahan. Kalau PKS ikut bermain layaknya Demokrat, maka Koalisi Perubahan betul-betul rapuh dan bukan mustahil gagal sebelum datang ke KPU. Kalau penegasan Presiden PKS tak semantap di atas, maka publik pun, ragu.