Oleh: Budi Saks
Dalam pidato pertemuan PPIR (Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya) dan simpatisan Gerindra di JEC Yogyakarta yang dihadiri 15 ribu massa pada 3 Mei kemarin Jendral Prabowo Subianto mengatakan bahwa baik mas Ganjar Pranowo maupun mas Anies adalah bagian putra putra terbaik bangsa. Maka dari itu beliau berpesan agar dalam persaingan politik para kader dan simpatisannya untuk tidak menghujat, memfitnah ataupun menjelek jelekan kedua pesaingnya tersebut.
Aku sepakat dengan ucapan beliau itu karena sebagai aktivis di kampus biru dulu memang aku mengenal mas Ganjar dan Anies secara organisasi dimana saat aku sebagai pengurus BEM kami mewarisi legacy dari Anies juga selama kami berkegiatan di Mahasiswa Pecinta Alam dan Gelanggang Mahasiswa banyak sekali legacy dari mas Ganjar bahkan dia masih sering berkunjung dengan santainya ngopi ngobrol di cafetaria bersama junior-juniornya walau sudah menjabat gubernur Jateng sekalipun.
Pingin usul gimana kalau besok lagi Prabowo datang ke Yogya lagi itu dua putra terbaik bangsa diundang juga secara mereka berdua punya rekam jejak di Yogyakarta wabil khusus di kampus biru.
Usul ini kusampaikan kebeberapa kawan pengurus Gerindra waktu kami berdesakan keluar dari aula JEC yang sampai diluar ternyata masih berdesakan juga dimana ini bikin takjub diriku kok rasanya malah lebih ramai pendukungnya saat ini dibanding terakhir beliau ke Yogya ketika 2019 lalu ya? Jelas banget!
Lima belas ribu hadirin kata panitia? Ah...lebih..
(fb)
