WAKTU PILPRES 2014... PDIP Minta Presiden SBY Netral, SEKARANG PILPRES 2024 Presiden Jokowi Malah Hadir Deklarasi Capres dari PDIP

[PORTAL-ISLAM.ID]  MEMANG BEGINI KALO BANTENG BERKUASA.... SEENAKNYA SENDIRI... DULU WAKTU JADI OPOSISI MINTA PRESIDEN SBY UNTUK NETRAL DI PILPRES...

[PILPRES 2014]
Pramono Anung: SBY Harus Netral di Pilpres

Politisi senior PDIp Pramono Anung meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tetap netral dalam Pemilu Presiden 2014 sehingga keamanan dan kenyamanan akan terjamin.

"Apabila itu dilakukan (netralitas Presiden), maka keamanan dan kenyamanan akan terjamin dan Pilpres 2014 berjalan aman," kata Pramono di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (5/7/2014).

Pramono yang juga Wakil Ketua DPR mengatakan Presiden bertugas sebagai kepala negara dan pemerintahan, sehingga menjaga keamanan bangsa serta negara. Karena itu dia menilai pelaksanaan Pilpres 2014 menjadi pertaruhan bagi seluruh rakya Indonesia untuk bisa tercapai keamanan dan kenyamanan.

"Kita punya pengalaman Pemilu Presiden secara langsung di 2004 dan 2009 yang semuanya berjalan baik," ujarnya.

Dia menegaskan, Presiden Yudhoyono harus bertindak adil dan netral dalam Pilpres 2014 meskipun partainya (Partai Demokrat) memberi dukungan pada salah satu pasangan capres-cawapres.

Selain itu menurut dia, Presiden harus memastikan netralitas TNI dan Polri dalam Pilpres karena netralitas tidak bisa ditawar.

"Netralitas TNI dan Polri adalah harga mari. Ketika TNI dan Polri 'main-main' dengan netralitas maka rusak demokrasi Indonesia," tegasnya.

Menurut dia, apabila ada anggota TNI dan Polri yang terlibat politik praktis maka atasannya harus memberikan sanksi tegas. Dalam hal tersebut menurut dia, Presiden pun harus tegas, jangan seolah-olah tidak terjadi sesuatu.

Pilpres 2014 diikuti dua pasangan capres-cawapres yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Prabowo Subianto-Hatta Rajasa didukung enam partai seperti Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, PKS, PPP, dan PBB. Sedangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla didukung lima partai, seperti PDI Perjuangan, PKB, Partai NasDem, Partai Hanura, dan PKP Indonesia.


***

[PILPRES 2024]
Ganjar Dideklarasikan PDIP Sebagai Capres 2024, Ini Pesan dan Harapan Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowo) hadir dalam deklarasi Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) oleh PDIP. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan pesan dan harapannya.

Mulanya, ia menyampaikan bahwa dirinya samgat mengapresiasi dan menghargai Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Setelah mengumumkan Ganjar sebagai capres.

“Ganjar adalah pemimpin yang dekat dengan rakyat, selalu turun ke bawah dan sangat ideologis,” ungkapnya, dikutip fajar.co.id dari siaran langsung yang ditayangkan YouTube BKN PDI Perjuangan, Jumat (21/4/2023).

Ia bilang, pergantian pemimpim merupakan hal yang wajib. Karena menjadi amanah dalam konstitusi. Walau demikian, ada yang mesti dilanjutkan dan tetap dijaga.

“Tetapi pergantian tidak boleh membelokkan keberlanjutan bangsa Indonesia yang harus terus dilanjutkan dari waktu ke waktu. Pemimpin yang baru harus terus melanjutkan visi bangsa, dan program unggulan yang dicanangkan,” paparnya.

“Ideologi negara, Pancasila. Dan kesatuan dan persatuan nasional serta toleransi kebersamaan harus menjadi pondasi sosial bangsa Indonesia,” sambung Jokowi.

Lebih lanjut, ia memaparkan hal yang mesti dilanjutkan. Mulai dari pembangunan dan Indonesia di mata dunia.

“Kesejahteraan yang adil dan merata, pembangunan Indonesia sentris, harus jadi semangat program pembangunan nasional. Kemandirian nasional, berdikari, dan kepemimpinan Indonesia di masyarakat global harus tercermin dalam sikap pemimpin dalam memperjuangkan kepentingan nasional,” ujarnya.

Baca juga :