[PORTAL-ISLAM.ID] Gambar peta Palestina di atas diterbitkan oleh majalah National Geographic pada tahun 1947, Tidak Ada Israel.
Setelah jatuhnya Kekhalifahan Utsmaniyah, Palestina menjadi jajahan Inggris. Inggris menduduki selatan Palestina dan bagian tengahnya pada Desember 1917.
Pada 2 November 1917, Deklarasi Balfour terjadi dengan menandatangani perjanjian penyerahan Palestina kepada Zionis, padahal saat itu Palestina belum menjadi jajahan Inggris.
Saat perjanjian Balfour dilaksanakan, tercatat sebesar 56.000 Yahudi menatap di Palestina, yang termasuk 8 persen dari penduduk Palestina.
Pada September 1918, Inggris menjajah Palestina bagian utara.
Pada 1939-1945, Eksodus Yahudi ke Palestina tidak bisa dilepaskan dari tragedi Holokaus yang didengungkan Eropa. Holokaus muncul karena perbuatan Nazi pada Perang Dunia II.
Pada tanggal 14 Mei 1948, Yahudi mendeklarasikan negara Israel.
Pada periode 1947 hingga 1949, setidaknya 750 ribu warga Palestina diusir dari tanah mereka. Pasukan Zionis mengambil 78 persen wilayah Palestina, menghancurkan sekitar 530 kota dan desa di sana, pun membunuh sekitar 15 ribu warga Palestina, yang dikenal dengan peristiwa Nakba.
The map of Palestine was published by National Geographic magazine in 1947, a year before the Nakba. pic.twitter.com/7kThEnbu2W
— Palestine Culture (@PalestineCultu1) April 18, 2023