[PORTAL-ISLAM.ID] Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mulai menggeser dominasi nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang selama ini merajai berbagai survei Capres 2024.
Lembaga Survei Indonesia (LSI), kemarin merilis tingkat elektabilitas sosok potensial calon presiden (capres) pada Pemilu 2024.
Hasilnya, elektabilitas Prabowo Subianto menembus angka 30,3% di urutan teratas, disusul Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Eks Gubernur DKI Anies Baswedan.
Survei dilakukan pada 31 Maret-4 April 2023 atau setelah heboh batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia, Djayadi Hanan mengatakan hasil survei menunjukkan Prabowo menjadi capres potensial yang paling banyak dipilih dengan persentase 30,3%. Kemudian, Ganjar Pranowo menempati posisi kedua dengan elektabilitas sebesar 26,9% dan disusul Anies sebesar 25,3%.
Djayadi menyebut elektabilitas Ganjar menurun signifikan dalam dua bulan terakhir. Akan tetapi, kata Djayadi, persentase penurunan itu tidak turun ke Prabowo maupun Anies.
"Tren penurunan signifikan dari Ganjar Pranowo. Ganjar Pranowo selama 2 bulan terakhir turun sekitar 8% dari 35% ke 26,9%," kata Djayadi Hanan saat merilis hasil survei, Minggu (9/4/2023).
Jawa Timur dan Bali kini diambil alih Prabowo
Dominasi Ganjar di wilayah Jawa Timur dan Bali juga kini bergeser. Menurut survei terbaru yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI), mayoritas suara masyarakat Jawa Timur kini memilih Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
"Dari data ini mulai mengindikasikan pergeseran dari tadinya Ganjar yang cukup tinggi, unggul, sekarang mulai diambil alih oleh Prabowo. Meskipun unggulnya 38,2 persen, belum dominan," ujar Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam pemaparan hasil surveinya, Ahad, 9 April 2023.
Ganjar Pranowo yang sebelumnya selalu menempati urutan pertama di wilayah tersebut, kini hanya mendapatkan 30 persen suara di Jawa Timur. Sementara Anies Baswedan mendapatkan 14,2 persen suara.
Untuk wilayah lain, Djayadi menyebut Prabowo Subianto umumnya unggul tipis di luar Pulau Jawa. Seperti di Pulau Sumatra, Prabowo mendapatkan 31,6 persen, Anies 26,8 persen, dan Ganjar 20,4 persen. Di Bali dan Nusa Tenggara, Prabowo mendapatkan 32,1 persen, Anies 27,1 persen, dan Ganjar 26,1 persen.
"Lalu Prabowo di Kalimantan 33,4 persen, Sulawesi 45,3 persen, Maluku Papua 42,9 persen. Ganjar Pranowo masih unggul cukup dominan di Jateng dan DIY. Anies Baswedan cenderung unggul di Banten dan DKI," kata Djayadi.
Khusus untuk di Jawa Barat, Djayadi menyebut Prabowo dan Anies bersaing ketat hingga hampir seri. Di sana Anies mendapatkan 29,9 persen dan Prabowo 30,8 persen.
Survei yang digelar oleh LSI ini menargetkan WNI berusia 17 tahun ke atas dan memiliki nomor telepon. Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD). Dengan teknik ini, sebanyak 1.229 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.
Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih. Margin of error survei diperkirakan 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan asumsi simple random sampling.(*)