Kisah dokter Al Usaibi, dokter muda (26 tahun) yang ditembak mati Zionis Israel di Masjid Al Aqsa karena membela seorang Perempuan Palestina

Kisah Dokter Al Usaibi

1/ Dokter Mohammad Khaled Al Usaibi, usia 26 tahun, baru lulus dari fakultas kedokteran di Romania. Ia pemuda Arab-Palestina yang jadi warga Israel karena ia berasal dari desa Badui di Houra, yang secara sepihak dijadikan bagian dari "negara" Israel.

2/ Ia datang ke masjid Al Aqsa untuk sholat malam. Dini hari tanggal 1 April 2023, dia berada di luar masjid dan melihat seorang perempuan Palestina diserang oleh aparat Zionis. Ia membela perempuan itu. Terjadi "pertengkaran" (menurut saksi mata), lalu aparat Zionis menembaknya, dari jarak dekat, sekitar 20 kali.

3/ Aparat Israel menyatakan, Usaibi "berusaha merebut senjata polisi", tapi mereka tidak ada bukti. Padahal di setiap sudut Al Aqsa, dipasang CCTV, tapi Israel berkilah, di lokasi kejadian tidak ada CCTV. 

Lagipula, Usaibi tdk bersenjata, mengapa harus ditembak 20x? 

(Foto lokasi penembakan)
4/ Kejahatan-kejahatan Israel di kawasan Al Aqsa sudah sangat sering terjadi. 

Mengapa masih ada yang gagal paham & menyalahkan korban, "Gara2 org Palestina bikin kerusuhan, makanya Zionis menyerbu Al Aqsa!!" ????

Apa orang Palestina hrs diam saja, tdk boleh melawan????

(Foto: pemakaman dr. Usaibi)
(Sumber: https://www.aljazeera.com/news/2023/4/1/israeli-police-kill-palestinian-man-near-al-aqsa-in-jerusalem)

Baca juga :