[PORTAL-ISLAM.ID] KOMPAS ikut menelanjangi proyek Kereta Cepat China... proyek gak penting, yang bikin negara genting (terjerat utang china).
Proyek Kereta Cepat Jakarta gak Nyampe Bandung ini ibarat buah simalakama. Kalo diteruskan sudah jelas ruginya... kalo gak diteruskan mangkrak dan gak kira-kira nilainya 117 triliun.
"Maju kena mundur kena. Mangkraknya nga kira2 117 triliun lebih. Tiang kercep yang tinggi2 itu bisa dijadiin tiang iklan untuk ngasih tahu rakyat betapa carut marutnya pembangunan infrastruktur era Jokowi 🤣🤣🤣," kicau akun @panca66.
SIMAK VIDEO SINGKAT KOMPAS...
"Kereta Cepat ini memang keputusan yang salah. Kita gak butuh Kereta Cepat. Kalau alasan Pemerintah soal Konektivitas, Menteri Perhubungan saat itu Ignatius Jonan mengatakan untuk Jakarta-Bandung yang jaraknya 150 km, gak perlu Kereta Cepat yang kecepatannya 300 km/jam. Cukup kereta biasa. Cukup nglurusin rel kereta sepanjang 56 km dengan biaya cuma Rp 6 Triliun. Bandingkan dengan proyek Kereta Cepat ini yang biayanya membengkak menjadi Rp 118 Triliun..."
[Video]
Proyek kereta cepat pertama di Indonesia dengan rute Jakarta-Bandung, tak kunjung selesai. / #Keretacepatjakartabandung #Keretacepat #JernihMelihatDunia pic.twitter.com/n3DU9SxGlI
— Kompas.com (@kompascom) April 18, 2023
— 14#RepublikDagelan (@panca66) April 19, 2023
— 14#RepublikDagelan (@panca66) April 19, 2023