FENOMENA DUKUN IDA DAYAK

FENOMENA DUKUN IDA DAYAK
(Oleh: Ustadz Arsyad Syahrial)

𝐁𝐞𝐧𝐚𝐫-𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫 𝐌𝐞𝐧𝐠𝐚𝐥𝐚𝐦𝐢 𝐊𝐞𝐦𝐮𝐧𝐝𝐮𝐫𝐚𝐧!

Puasa baru saja berlalu 12 hari, telah dua kali berita tentang hal ini berlalu…

Benar-benar miris lah, bagaimana tidak? Di zaman yang katanya Industrial Revolution 4.0, Internet of Things, kaum Muslimīn di negeri ini malah diajak kembali percaya pada perdukunan.

Padahal…

Sekedar mendatangi dukun lalu bertanya kepadanya saja itu sudah ḥarōm dan tak diterima ṣolātnya selama 40 malam.

Kata Baginda Nabī ﷺ‎:

مَنْ أَتَى عَرَّافًا فَسَأَلَهُ عَنْ شَيْءٍ لَمْ تُقْبَلْ لَهُ صَلَاةٌ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً

“Siapa saja yang mendatangi àrrōf (paranormal) lalu bertanya kepadanya tentang sesuatu, maka takkan diterima darinya ṣolātnya selama 40 malam.” [HR Muslim no 2230].

Adapun jika mempercayai apa yang dikatakan oleh si dukun, maka auto-kāfir…!

Kata Baginda Nabī ﷺ‎:

مَنْ أَتَى كَاهِنًا أَوْ عَرَّافًا فَصَدَّقَهُ بِمَا يَقُولُ فَقَدْ كَفَرَ بِمَا أُنْزِلَ عَلَى مُحَمَّدٍ ﷺ‎

“Siapa saja yang mendatangi kāhin (paranormal), lalu membenarkan apa yang dikatakannya, maka sungguh ia telah kāfir terhadap apa yang diturunkan kepada Muḥammad ﷺ‎.” [HR Abū Dāwūd no 3904; Ibnu Mājah no 609; Aḥmad no 9779; ad-Dārimī no 1176].

Taruhlah kalau tidak percaya terhadap larangan Nabi, maka apakah akal sehat bisa membenarkan perdukunan…?

Coba deh, orang sudah berperang memakai attack drone, advance attack robot with artificial intelligence, advance stealth and adaptive camouflage vehicle, smart small arms, hydraulic-powered exoskeleton, hybrid insect micro-electro-mechanical system, extreme accuracy tasked ordnance, dlsb…

Sementara yang di sini malah sibuk sama semisal guci logam dari pawang hujan dan minyak urutnya dukun…

Subḥanallōh… no wonder kalau pada percaya ada yang namanya "tombak nuklir aktif" dan ada orang yang bisa mengangkat panser dengan sebelah tangan.

Nastaghfiruka wa natubu ilaika, yā Allōh…

_______________

Dukun Ida Dayak Diserbu Ribuan Pasien di Depok, Acara Pengobatan Gratis Terpaksa Dibatalkan

Viral seorang dukun bernama Ida Dayak yang dikabarkan jago mengobati orang sakit.

Ia diagendakan melakukan pengobatan alternatif di GOR Divif 1 Kostrad, Jalan Raya Bogor-Jakarta Km 39 Cilodong, Depok, pada 3-4 April 2023.

Lokasi itu pun baru-baru ini turut viral karena semakin ramai dikunjungi orang-orang yang hendak berobat.

Namun dari info yang berhasil dihimpun, kegiatan pengobatan tradisional gratis Ida Dayak itu dibatalkan karena terlalu banyaknya masyarakat yang berebut ingin berobat.

Atas kejadian itu, Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 1 Kostrad, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun meminta maaf pada masyarakat.

Dia menjelaskan ribuan masyarakat yang hadir begitu antusias mengerubungi Ida Dayak yang tiba di lokasi sekira pukul 16.45 WIB.

Provos dan Polisi Militer (PM) yang bertugas mengawal sang dukun tak mampu mengkontrol masyarakat yang berdesakan berebut posisi.

Mereka berdesak-desakan mendekati Ida Dayak yang dikawal petugas militer.

Padahal sebelumnya pihak panitia melalui pengeras suara sudah mengingatkan masyarakat agar menjaga jarak serta membuat lingkaran agar mudah diatur.

"Dua hari memang sudah dibooking di Cilodong tapi enggak jadi terlaksana, saya mohon maaf karena kondisinya seperti ini," kata Bobby di kokasi, Senin (3/4/2023).

Bobby mengatakan, pihaknya bakal melaksanakan evaluasi menyeluruh jika pengobatan alternatif itu bakal kembali digelar.

Untuk mencegah membludaknya pasien yang datang, ia pun nantinya tak bakal menginformasikan acara tersebut kepada masyarakat melalui sosial media.

"Saya tidak akan mengumumkan lewat WA (Whatsapp) atau apapun, anda cari tahu info di sini," imbuh dia.

Baca juga :