Adu Saku-saku Sandi-Erick
Oleh: Erizal
Giliran PAN yang memberi sinyal ketertarikan untuk mengusung Ganjar Pranowo. Berarti, sudah dua partai, PPP dan PAN. Bertiga sama PDIP. Partai-partai non-DPR jangan dihitung dulu. Karena mereka bukanlah pengusung.
Tapi, pendamping Ganjar yang dibawa, konon Erick Thohir, dan bukan Sandiaga Uno seperti halnya PPP. Tapi, baik PPP maupun PAN, belum ada yang secara resmi men-capres-kan siapa? Artinya, baik Erick maupun Sandi, bisa berpacu.
Adu kuat. Kalau yang diadu saku-saku, agaknya sama kuat. Beti, beda-beda tipis. Yang gagal bersama Ganjar, bisa beralih ke Prabowo. Tapi bila Prabowo-Sandi lagi, apa tak dianggap cuak Pilpres ini? Maka Prabowo-Erick lebih bergawa.
Isu koalisi besar masih diwacanakan PAN. Tapi entah kenapa, setelah Ganjar ditetapkan PDIP, semua seperti ramai-ramai meninggalkan Prabowo dan beralih ke Ganjar. Langkah PDIP menetapkan Ganjar signifikan mengubah peta.
Malam ini ada pertemuan Golkar, PAN, dan PPP, yang disebut KIB, tapi dikabarkan sudah bubar. Bila masih ada pertemuan, berarti belum bubar kan, "kata Airlangga Hartarto. Pertemuan ini jelas menguntungkan Golkar, apalagi bila bisa disolidkan lagi. Yang tak bergerak, tamat.
