[PORTAL-ISLAM.ID] Akun facebook Divisi Humas Polri memposting CARA CARA CEGAH RADIKALISME SEJAK DINI.
Postingan yang diunggah pada Senin (27/3/2023) bertepatan 5 Ramadhan 1444 H ini malah dibully massal netizen.
"Bulan puasa bukannya posting tentang puasa Malah posting provokasi kayak gini," komen Darul Iman Manurung.
"Jadilah Seperti Sambo sambo dan tedy tedy minahasa yang lain .... semangatttt !! Hidup Sambo hidup Tedy !!! Harga Mati," sentil Pompy Syaiful.
"Halah dagangannya radikal radikul. Biang kerok carut marut negara ini ya penegak hukum model kayak Sambo CS itu," ujar Kang Irvan Noviandana II.
"Setuju om, kasus di kanjuruhan malang itu yg radikal anginnya om... Titip salam utk sambo ama tedy minahasa ya om.. Better tutup akun aja deh om.. Dr pd di bully," sentil akun Asmaul Husna.
"Padahal blakangan, banyak bocah2 belasan tahun yg neror tiap malam sambil nenteng clurit panjang, gerombolan dengan motor2n. Banyak kliaran begal2. Fokuslah kesana, bahkan di komplek rumah pun brani ngebegal seorang kurir paket jam 11 malam, kurang teror apa lagi itu pak polisi. Oya ada lagi pak polisi, radikal dan yg slalu neror saya, tiba2 diblakang mobil saya bunyi klakson khas dengan lampu strobo dan mobilnya ga jauh2 dari fortuner, minta jalan padahal sama2 macet. Ngeri bgt pak," sentil Oky Oktia Erdyan.
Hingga kini ada ratusan komentar netizen, dan kebanyakan bernada negatif.