Kemarin anak saya minta ikut Seminar Bisnis, katanya mau belajar bisnis.
Saya bilang silakan nak belajar bisnis, ikut seminar, dll, tapi ingat "Bisnis itu yang terpenting adalah action, jangan terlalu banyak seminar apalagi bergabung dengan bisnis yang sifatnya ghoror (spekulasi) dsb....
Ingatlah nak, sahabat Abdurrahman Bin Auf رضي الله عنه ketika berhijrah ke Madinah bersama Rasulullah ﷺ ia dalam keadaan Zero dan tidak membawa hartanya sedikitpun dari Mekah kecuali pakaian yang melekat di tubuhnya (padahal Abdurrahman adalah orang terkaya di Mekah).
Kemudian dia dipersaudarakan oleh Rasulullah ﷺ dengan Sa'ad Bin Robi' sang kaya raya di Madinah, dan setelah itu Sa'ad Bin Robi' menawarkan separuh hartanya kepada Abdurrahman Bin Auf yang dalam keadaan zero modal.
Namun jawaban Abdurrahman Bin Auf kepada Sa'ad Bin Robi sangat di luar logika secara umum...
Abdurrahman Bin Auf tidak menerima pemberian Sa'ad bin Robi yang kaya raya itu, dan hanya berkata: "Wahai saudaraku semoga Allah ﷻ memberikan keberkahan pada hartamu dan rumahmu, namun tunjukan saja kepadaku jalan menuju pasar".
Dari awal mula itulah Abdurrahman berbisnis di pasar Madinah hingga akhirnya ia menjadi orang yang sangat kaya raya di Madinah walaupun tanpa bantuan modal awal dari saudaranya Sa'ad Bin Robi رضي الله عنه.
Pelajaran yang bisa diambil:
1. Tidak bermudah-mudah menerima pemberian orang lain, apalagi gemar berhutang dan gemar memakai dana utang riba dalam memulai dan menjalankan bisnis.
2. Bekal utama dalam bisnis adalah kerja keras dan kejujuran.
3. Seminar ataupun belajar teori bisnis adalah hal yang baik, namun action dalam bisnis adalah hal yang utama.
والله اعلم
(Oleh: Rudy Zainuddin)
