Catatan: Naniek S Deyang
UANG 300 Triliun itu seberapa banyak? Ini bisa untuk membuat 300 ribu sekolah, 30 ribu Rumah Sakit!!!
Terus duit segitu diduga ada di rekening pegawai Kemenketeri Keuangan, terutama Pajak dan Bea Cukai.
Mengapa mereka punya duit hampir 1/4 APBN kita?
Ya karena dia bermain pat gulipat dengan wajib pajak besar (WP besar). Misalnya wajib pajak besar harus bayar 100 miliar direkayasa jadi bayar hanya 20 miliar dan yg 30 miliar untuk oknum pajak misalnya. Jadi potensi pajak negara hilang 80 miliar kali berapa juta WP besar.
Demikian juga dengan Bea Cukai, misalnya barang impor yg seharusnya bayar bea cukai 50 persen dari nilai barang, dibuat hanya bayar 10 persen atau malah direkayasa sehingga barang yg masuk bisa nol persen atau bebas cukai. Tidak hanya itu mereka juga kong kalikong sesama sejawat yaitu orang Ditjen Pajak, untuk mengurangi pajak ekspor dari barang SDA yg diekspor, dan barang setengah jadi milik pengusaha. Berhenti sampai di situ praktik tidak benar orang Bea Cukai? Tidak! Orang2 Bea Cukai inilah yg memasuklan barang2 ilegal, sehingga seluruh lini industri, pertanian, peternakaan dan usaha -usaha kecil kita di dalam negeri hancur lebur, tergerus barang impor.
Berapa potensi pendapatan negara yg hilang akibat ulah oknum orang pajak? Ribuan Triliun!!
Itulah yg membuat negara ini tetap miskin meski punya kekayaan SDA mungkin paling besar sedunia, dan tanahnya sangat subur.
Permainan oknum-oknum maling dan baj*ngan ini membuat negara yg harusnya kaya raya menjadi miskin dan bahkan anak-anak masa depan banyak yg hancur karena kemiskinan.
Mereka membiarkan kekayaan alam kita baik yg di laut dan darat dimaling para pengusaha nakal dan asing, tanpa dipajaki atau dikutipnya sangat kecil.
Indonesia yang seharusnya bisa memperoleh duit ribuan triliun bahkan jutaan triliun dari pajak dan cukai, akhirnya hanya memperoleh pajak kecil dari pengusaha akibat ulah korup orang pajak dan bea cukai, dan utk menambal maka rakyat kecillah yg diuber-uber harus membayar pajak!!! Lalu kini manusia2 jahanam yg membuat miskin negara ini (oknum orang pajak dan Bea Cukai) mengantongi duit pribadi 300 triliun, dimana keadilan itu????
Pak Jokowi, mohon segera desak DPR membuat UU perampasan harta dan pembuktian terbalik dari mana para pegawai itu memperoleh harta yg luar bisa menggila !!!
Rakyat sudah lelah Pak, lihatlah Pak bagaimana kemiskinan merajalela, sementara orang2 yg bapak tugasi mengutip pajak dan cukai malah menelan sendiri dan jahatnya justru mereka kong kalikong dengan pengusaha agar tdk membayar pajak dan cukai sesui dengan porsinya!!!
Pak Jokowi, mereka manusia2 jahat karena memperkecil pendapatan negara sehingga negara ini menjadi negara miskin, dan rakyat miskin makin merajalela, sementara yg masih agak mampu diuber-uber pajak.
Apakah masih akan dibilang mereka oknum Pak Jokowi??? Sepertinya kalau Sri Mulyani nggak akan mampu mengatasi benang ruwet di Departemennya Pak, jadi bapak turun langsung aja.
Rasanya gak mungkin dipecati satu per satu orang pajak dan cukai, jadi lakukan revolusi total. Mulai dengan ganti semua pegawai Bea Cukai dan Pajak yg eselon ke-3 ke atas. Sementara yg eselon tiga di bawah diawasi dengan ketat. Sementara utk mengisi eselon 3 ke atas buat tim gabungan, dan disupervisi presiden Pak! Kalau perlu di outsourcingkan saja ke perusahaan2 swasta dengan target peroleh pajak bisa nutup APBN dan bayar utang, tanpa membebani rakyat lagi.
(fb)