[PORTAL-ISLAM.ID] BANDUNG - Gubernur Jawa Barat yang kini jadi politisi Partai Golkar, Ridwan Kamil menyebutkan Juni 2023 mendatang dirinya akan menjadi Gubernur DKI Jakarta di depan PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi.
Hal tersebut diungkapkan sembari bercanda dalam acara penandatanganan dukungan pembangunan angkutan umum massal perkotaan Mass Rapid Transit (MRT) koridor Timur-Barat (MRT East-West) (Cikarang-Jakarta-Balaraja) phase 1-Stage 1 (Tomang - Medan Satria), Jumat (17/2/2023).
"Kalau urusan kecepatan membangun memang harus diakui, negara Tiongkok dan sekitarnya cepat sekali, lima tahun seribuan lebih kilometer kereta api cepat relnya terbangun," ungkap Ridwan Kamil dalam sambutannya nya di Aula Utama Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/2/2023).
Ridwan menceritakan dirinya pernah tinggal di Amerika Serikat dan Hong Kong. Dia mengatakan dalam urusan kecepatan pembangunan transportasi berbasis Rel, Tiongkok dan sekitarnya sangat cepat.
"Indonesia dengan segala dinamikanya 130km butuh 5 tahun lebih,"ujarnya.
"Ini groundbreaking-nya saya Wali Kota (Bandung), (saat itu) Gubernur DKI - nya Pak Ahok. Saya masih ingat, nanti Juni saya jadi Gubernur DKI, eh Jawa Barat maaf. Saya Gubernur Jawa Barat, Pak Heru Gubernur DKI yang akan meresmikan. Jadi lama sekali," tuturnya.
Kemudian, Ridwan Kamil tertawa setelah mengatakan hal demikian. Serta disambut gelak tawa oleh seluruh hadirin yang datang ke acara penandatanganan MOU MRT Koridor Timur-Barat.
"Belum sarapan pak Heru hehehe. Mata saya ke pak heru terus, jadi di otak saya DKI DKI DKI. Mohon maaf pak. Tandanya saya sangat menghormati pak Heru. Top of mind saya pak Heru, hari ini. WA istri saya belum saya balas," tuturnya sambil bercanda.
Diketahui, Untuk mempercepat proyek pembangunan MRT, Pemprov DKI Jakarta dan Pemprov Jawa Barat menandatangani kesepakatan dukungan pembangunan angkutan massal perkotaan, yakni tahap ketiga MRT Timur-Barat untuk Fase Satu di Tomang, Jakarta Barat, hingga Medan Satria di Kota Bekasi, Jawa Barat.
"Sekali lagi itu untuk siapa? Untuk Pemda DKI, Pemda Jabar, untuk Kota Bekasi dan seluruh masyarakat yang membutuhkan MRT atau perkeretaapian ini yang harus segera kami atasi, siapa yang bermanfaat," kata PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/2/2023).