Menuduh Allah itu lemah

ISLAM itu tegak diatas Aqidah Islam. Dari aqidah Islam memancar seperangkat aturan syariat yang mengatur manusia di dunia. Karena konsekuensi aqidah adalah tunduk dan mengakui bahwa Allah adalah satu-satunya tuhan dan yang wajib disembah. Syahadah menegaskan loyalitas muslim kepada Allah تعالى, tidak akan mau menyekutukannya dengan apapun. 

Tunduk kepada Allah ketika di Masjid (ritual ibadah) saja, sambil mengenyampingkan Allah diluar masjid adalah termasuk bentuk penghinaan kepada Allah. Seolah-olah Allah lemah (naqsun), tidak mampu memberikan pengaturan yang baik kepada manusia diluar masjid. 

Allah itu tuhan yang maha mampu melakukan apapun, mengetahui segalanya, ilmunya meliputi segalanya. Artinya Allah maha tahu apa yang dibutuhkan oleh manusia. 

Jika manusia menuduh syariat yang Allah berikan itu buruk, menimbulkan peperangan, menyebabkan kekerasan, diskriminasi sosial, dll. Berarti dia telah menuduh Allah itu lemah dan bodoh (na'udzu billah) . 

Kira-kira pemahaman seperti ini lebih berbahaya dari wahabi atau tidak?

(Ustadz Robi Pamungkas)

Baca juga :