Dalam salah satu perbincangan podcast bersama Merry Riana, Anies Baswedan menganggapnya sebagai sebuah kekeliruan.
Menurutnya hal itu berkaitan erat pada komitmennya untuk menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta selama 5 tahun dan tak akan sibuk untuk Pilpres 2019.
"Sebenarnya sangat sederhana, saya sampaikan pada waktu mulai bekerja, bahwa saya fokus di Jakarta 5 tahun dan sesudah Pilkada 2017 itu ada Pilpres 2019," kata Anies Baswedan seperti dikutip penulis dari kanal YouTube Merry Riana pada Sabtu (11/2/2023).
"Jadi saya sampaikan saya tidak akan tengok kanan kiri, saya akan full (penuh) 5 tahun di Jakarta. Karena itu saya tidak akan mengikuti Pilpres," tambahnya.
Bagi Anies Baswedan, dirinya tak pernah membuat janji yang menyebutkan secara rinci bahwa dirinya tak akan pernah maju menjadi capres jika Prabowo Subianto maju, baik di tahun 2024 dan atau lainnya.
"Dan memang ketika ngobrol itu memang tidak sebut tahun, misal saya berjanji, tidak, (melainkan) saya berjanji menyelesaikan 5 tahun, tidak ada menyebut 5 tahun sampai tahun 2022, kemudian tidak akan ikut satu dua dan (seterusnya), ya kita-kita begitulah," tutur Anies Baswedan.
Sementara itu bagi Anies ketika menjadi Gubernur, ia sendiri tak mengetahui apa yang akan terjadi setelah dirinya menyelesaikan tugasnya selama 5 tahun. Karena itu ia lebih memilih untuk berfokus membenahi Ibu Kota dalam waktu yang diberikan kepadanya itu.
"Sesederhana itu, tuntaskan 5 tahun, sesudah itu kita tidak tahu apa lagi yang terjadi. Saya tidak tahu apakah saya akan kembali mengajar, apakah saya akan meneruskan di pemerintahan, kalau meneruskan di pemerintahan apakah tetap di Jakarta, apakah untuk tugas yang berbeda," kata Anies Baswedan.
"Jadi kita komit 5 tahun dan komitmen itu saya pegang," tambahnya.
Masih dalam kesempatannya bersama Merry Riana, Anies Baswedan mengatakan komitmen tuntaskan 5 tahun itu terus ia pegang, meski dirinya sempat mendapat tawaran untuk mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019 lalu.
"Ketika di tahun 2018 saya diajak untuk menjadi wakil pasangannya Pak Prabowo, saya sampaikan juga kepada beliau, 'Pak Prabowo, terima kasih atas undangannya, ini sebuah kehormatan, tetapi saya punya komitmen untuk menyelesaikan di Jakarta selama 5 tahun'," ujar Anies Baswedan.
