[PORTAL-ISLAM.ID] Rencana masuknya Kaesang Pangarep ke dunia politik dianggap memang sudah diatur oleh Presiden Joko Widodo agar partai politik (parpol) koalisi pemerintah saling berebut untuk menjadikan anak emas presiden menjadi kader.
"Rencana masuknya Kaesang ke Politik saya kira bisa jadi memang sudah di-setting oleh Jokowi," ujar Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (26/1).
Akademisi Universitas Sahid Jakarta ini melihat, terdapat peristiwa yang menguatkan bahwa Kaesang sudah diatur Jokowi untuk masuk politik sebelum kekuasaan Jokowi lengser.
Analisa Saiful, keterlibatan Jokowi semakin kuat di mana sebelumnya sempat bertemu dengan Prabowo. Bahkan setelah itu Prabowo kemudian juga berkunjung ke Solo.
"Bisa jadi Jokowi sudah melakukan komunikasi dengan parpol agar Kaesang mendapatkan kendaraan politik untuk Kaesang," kata Saiful.
Melihat itu, Saiful menilai, jika Kaesang masuk politik, maka seperti forum beanja Jokowi sebelum lengser, yaitu dengan menempatkan keluarganya pada jabatan-jabatan publik dalam pemerintahan.
"Tentu ini tidak baik untuk pendidikan politik kebangsaan, mestinya Jokowi tidak memberikan ruang kepada keluarganya pada saat dirinya masih berkuasa. Tentu parpol koalisi pemerintah saling mendekat untuk mendapatkan anak emas Presiden guna dijadikan kader partai," pungkas Saiful.
Kaesang Tertarik Politik, Pengamat: Ini Sudah Lama Didesain Jokowi
Ketertarikan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, untuk terjun ke dalam dunia politik dinilai sudah didesain dan direncanakan lama.
Mengikuti jejak sang putra sulung Gibran Rakabuming Raka juga menantunya Bobby Nasution.
Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin mengatakan, tidak mungkin Kaesang terjun ke politik tanpa desain.
Sebab, dalam kancah politik tidak ada sesuatu yang muncul tanpa desain.
“Politik itu desain. Enggak mungkin sporadis tanpa rencana. Ini memang sudah didesain dari awal, terkait dengan anak-anaknya Jokowi termasuk menantunya jadi kepala daerah. Pasti didesain karena segala sesuatunya harus matang dan direncanakan,” kata Ujang, Kamis (26/1).
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini, langkah Kaesang di politik pun diyakini akan mulus dan sangat mudah memenangkan kontestasi.
Faktor utamanya tentu karena dia anak dari penguasa di Indonesia saat ini.
“Ini didesain sudah lama ingin dilakukan oleh Jokowi. Mumpung berkuasa, mumpung jadi presiden. Kesempatan ini digunakan oleh Jokowi untuk anak-anaknya,” demikian Ujang.
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka sebelumnya mengungkapkan bahwa adik bungsunya, Kaesang Pangarep, tertarik terjun ke dunia politik.
Gibran menyebut Kaesang bicara tertarik masuk politik di hadapan Presiden Jokowi langsung.
“Mungkin kemarin yang kita bicarakan di meja makan itu malah Kaesang. Kaesang kemarin, aku yo kaget, dia secara terbuka menyampaikan ke saya, ke bapak, ada ketertarikan di politik," kata Gibran, Selasa (24/1). [rmol]