[PORTAL-ISLAM.ID] Kaesang Pangarep diisukan akan terjun ke dunia politik, mengikuti jejak kakak dan bapaknya, Gibran Rakabuming dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Isu pun berkembang liar. Salah satu Partai Politik baru, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendukung Kaesang untuk mengambil hak berpolitik.
Dalam sebuah unggahan di Twitter, PSI menyambut baik keinginan Kaesang untuk terjun ke dunia politik mengikuti dua sosok penting baginya, Jokowi dan Gibran.
Jokowi sendiri sudah dua periode memerintah di Indonesia dan Gibran menjadi sosok nomor 1 di tanah kelahirannya sebagai Walikota Solo.
"PSI Menyambut keinginan Kaesang Pangarep untuk terjun ke politik dan membuka pintu untuknya," tulis PSI dalam sebuah unggahan foto.
Bahkan foto tersebut dibubuhi statemen Juru Bicara DPP PSI Cheryl Tanzil yang mengajak Kaesang bergabung ke PSI.
"Politik membutuhkan darah segar, anak-anak muda dengan kreativitas dan imajinasi luas.
"Monggo, Mas Kaesang, bergabung dengan PSI. Kita berjuang bersama, mempertahankan dan meningkatkan segala kebaikan kebijakan yang telah dimulai," terang Cheryl.
PSI Inkonsisten Soal Dinasti Politik
Sayangnya unggahan PSI di Twitter mendapat banyak cibiran publik.
Pasalnya PSI dikenal karena menolak adanya Dinasti Politik.
Hal tersebut sempat ramai diperbincangkan, namun publik menilai kenyataan saat ini PSI seolah menjilat ludahnya sendiri.
Dukungan PSI kepada Kaesang untuk terjun ke dunia politik menunjukkan lemahnya konsistensi PSI saat ini.
Banyak publik yang merasa kecewa, karena awalnya PSI dikenal sebagai partai berbeda dari partai mainstream.
"Seandainya si @kaesangp bukan anak penguasa, jilatan kalian tidak akan sebasah saat ini. Dikirain bakal jadi partai anti mainstream, nyatanya kosong," ujar akun @JuanIdhoe07.
Seorang warganet menilai PSI saat ini sudah tak malu untuk mendukung atau keluar dari prinsip partai tersebut.
"Partai banyak bicara, ujung2nya jilat ludah sendiri. Dulu tolak politik dinasti, sekarang menyambut. Tidak malu itu, atau urat malu sudah putus," kata akun @abdulhusdin.
Seorang netizen lain mengatakan, kalau pun Kaesang akan terjun ke dunia politik, maka ia akan memilah partai yang jauh lebih baik.
"Dompleng nama bapak. Kaesang klopun terjun politik pasti gabung partai besarlah. Kek PDI P atau Gerindra. Bukan partai gurem tukang hoak," kata akun @NuryadiWijaya9.
Tak berhenti di situ, PSI juga dinilai sudah mengemis kepada seorang anak presiden agar mau bergabung.
Dengan gabungnya Kaesang ke PSI, maka ada potensi partai bisa mendulang suara pada Pemilu 2024.
"Hahaha, kasian kali ini partai sampe ngemis ama anak presiden buat gabung biar bisa dijadikan ladang suara ngaca dong, partai nol koma bukan levelnya anak presiden," kata akun @NekoBrott. [disway]