Slogan DKI Jakarta era Anies Baswedan "Jakarta Kota Kolaborasi" diganti jadi "Sukses Jakarta Untuk Indonesia".
PSI menilai slogan "Jakarta Kota Kolaborasi" milik Anies Baswedan harus diganti karena terkesan seperti meminta belas kasihan para investor.
Ocehan PSI ini sontak kena rujak rame-rame netizen.
"Anak muda yg cerdas, pasti akan menjauhi partai ini. Jokowi yg jelas2 lelang tanah di IKN itulah yg dikatakan sebagai mengemis kepada investor," ujar akun @anusekaliya.
"Orang PSI yg masih bertahan, ga ikut mundur, cuma menyisakan para otak dangkal dg wawasan kerdil. Kolaborasi itu gotong royong. Semangatnya kebersamaan antar semua unsur masyarakat di Jakarta, meningkatkan pertisipasi sosial. Kok cuma investor?" sentil akun @maymarmas.
"Yg pake kata kolaborasi aja dibilang minta belas kasian investor. Lah, yg terang²an minta suntikan dana investor utk IKN, Kereta Cepat itu gimana? Belum lagi yg sampe jual pulau² dg alasan daripada nganggur? Padahal pulau² itu milik rakyat Indonesia bukan milik pemerintah ato perorangan," ujar akun @IraSamsudin.
DUHHH... partai anak muda kok gini amat ya....
Anak muda yg cerdas, pasti akan menjauhi partai ini.
— Mata Pemuda (@anusekaliya) December 13, 2022
Jokowi yg jelas2 lelang tanah di IKN itulah yg dikatakan sebagai mengemis kepada investor.
Orang PSI yg masih bertahan, ga ikut mundur, cuma menyisakan para otak dangkal dg wawasan kerdil.
— Ombak (@maymarmas) December 13, 2022
Kolaborasi itu gotong royong. Semangatnya kebersamaan antar semua unsur masyarakat di Jakarta, meningkatkan pertisipasi sosial.
Kok cuma investor?
Yg pake kata kolaborasi aja diblg minta belas kasian investor. Lah, yg terang²an minta suntikan dana investor utk ikn, kereta cepat itu gimana? Belum lagi yg sampe jual pulau² dg alasan drpd nganggur? Pdhl pulau² itu milik rakyat Indonesia bukan milik pemerintah ato perorangan.
— Ira Samsudin (@IraSamsudin) December 13, 2022
