Ternyata sudah tertulis dalam Quran, Surat Al An'am 123 tentang Penjahat-Penjahat Besar.
"Demikian pula pada setiap negeri Kami jadikan orang-orang jahatnya sebagai pembesar agar melakukan tipu daya di sana. Padahal, mereka hanya menipu diri sendiri tanpa menyadarinya."
Kalau sekarang isi HP kita dibombardir berita pejabat, petinggi, pembesar di berbagai lembaga negara, bahkan sampai hakim yang disebut "yang mulia" menjadi pelaku kejahatan.
Memang sudah begitu ketentuannya.. demi uang, kekayaan, kekuasaan, rakussss ingin dikuasai semua, maka lahirlah Penjahat-penjahat Besar/Pembesar-Pembesar Jahat.
Di ayat 124 dilanjutkan dengan ancaman.. "kehinaan di sisi ALLAH dan azab yang keras.."
Mau kabur kemana coba? Mencari bumi yang lain? Emang bisa?
(Saptuari Sugiharto)