[PORTAL-ISLAM.ID] Publik banyak yang mengiria penyanyi cilik Farel Prayoga agamanya Islam. Maka Farel pun banyak diundang di acara-acara Islam atau oleh pesantren.
Sampai kemudian kejadian, ketika Gus Miftah satu panggung dengan Farel.
Dalam momen tersebut, Gus Miftah menanyakan Farel sudah mengaji sampai juz berapa. Ini karena Gus Miftah tahunya Farel Islam.
"Farel, kamu udah ngaji belum Le. Sudah juz berapa kamu ngaji," tanya Gus Miftah dalam video yang dibagikan akun Youtube Btd Channel.
"Mboten ngaji (nggak ngaji)," ujar Farel.
"Lho nggak ngaji? Lha kok nggak ngaji itu gimana?" tanya Gus Miftah yang dijawab dengan gelengan oleh Farel.
"Kamu sekarang sudah terkenal, sudah mulai punya banyak uang, Abah doakan besok kamu jadi artis top internasional, Amin. Tapi ya ngaji Bro, masa nggak ngaji," lanjut Gus Miftah.
Tak lama setelah itu, Gus Miftah pun menerima secarik kertas dari panitia yang menyebut Farel adalah non-Muslim.
"Agamamu apa, Kristen, Katolik?" tanya Gus Miftah.
"Mbuh (nggak tahu). Nggaklah, privasi. Privasi, nggak bisa (dikasih tahu)," tegas Farel.
Mendengar jawaban Farel Gus Miftah cukup kaget. Namun setelah itu, ia memberi pesan kepada pelantun Ojo Dibandingke itu untuk tetap rajin beribadah, apa pun agamanya.
"Jadi, umpama kamu Kristen ya berangkatlah ke gereja, umpama kamu Buddha ya berangkat ke vihara. Karena Indonesia semua agama dilindungi oleh Negara," pesan Gus Miftah.
***
NAH.. JAWABAN Farel saat ditanya agama dengan mengatakan "privasi" ini kemudian sebagian pihak sampai memuji-mujinya, salah satunya diungkap Tsamara Amany.
BENARKAH soal agama adalah soal privasi? Sehingga kalau ditanya apa agamanya, itu pertanyaan yang tidak etis?
PADAHAL menanyakan Agama seseorang itu bukan untuk mengintimidasi, tapi biar kita bisa bersikap dan memperlakukan sesuai agamanya.
Misal soal makanan dll.
Simak penjelasan Aab Elkarimi menanggapi Tsamara Amany...
[VIDEO]
— Aab Elkarimi (@aabelkarimi1) October 8, 2022
Ketemuan dng kawan di Food Street PIK. Hanya gwe yg Muslim. "Maaf sebelumya, mas muslim?" Iya! Jawab gwe. "Mohon maaf menu kami tidak cocok u/, mas"(baca non halal), ujar pelayan sopan. Kawan2 bergegas mengajak pindah, mrk terkadang lupa. Agama bukan hy urusan dgn Tuhan, paham? https://t.co/LPIGqephw6
— π₯ΈMin & Monπ€ (@Intel_ORBA) October 8, 2022
Ibadahnya boleh privasi tapi kalau agama itu sebuah identitas makanya tercantum di KK dan di KTP...ketika seseorang sedang sakit dan perlu di rawat di rumah sakit aja identitas agamanya harus disebutkan serta ditulis..identitas agama ini sangat penting dan tidak harus diprivasi.. https://t.co/iHwofJKZ9L
— πππ πππ (@JantunGPiisanG) October 8, 2022