Gambar dengan foto Anies Baswedan ini diunggah BuzzeRp dalam rangka menyambut akhir masa jabatan Gubernur DKI Jakarta itu yang akan selesai pada 16 Oktober 2022 mendatang.
Gerombolan BuzzeRp selama ini tak pernah tersentuh hukum ketika menghina Anies Baswedan.
Hal ini memantik respons dari mantan jurnalis senior Edi A Effendi di akun twitternya.
"Kenapa @CCICPolri (Direktorat Tindak Pidana Siber) tak bertindak jika pelanggaran bermedsos dilakukan pendukung Pak @jokowi ?" respon Effendi di akun twitternya @mihrabku, Jumat (2/9/2022).
"Si Alex ini tak hanya mengolok-olok Anies tapi sudah menyentuh ranah keyakinan umat Islam terkait Duta Ayat Mayat," ujar Effendi.
"Tolong @CCICPolri @DivHumas_Polri bersikap adil," tegasnya.
Netizen pun pesimis buzzeRp-buzzeRp begini akan ditindak aparat.
"Ngarepin aparat bertindak tegas Ama yg begini ? Nunggu air hujan berkelir, mas," komen akun @halimahalimah14.
"Ga mungkin toh tuan gebuk anjing piaraan sendiri selagi masih mau gonggong ke musuh sang tuan?? Ngerti kan??🤣🤣," komen akun @oposan007.
"bagaimana mau ditindak klu yg melakukan piaraannya jg..... SULIT," ujar @ICHANKsrg2.
Kenapa @CCICPolri tak bertindak jika pelanggaran bermedsos dilakukan pendukung Pak @jokowi?
— Effendi (@mihrabku) September 1, 2022
Si Alex ini tak hanya mengolok-olok Anies tapi sudah menyentuh ranah keyakinan umat Islam terkait Duta Ayat Mayat.
Tolong @CCICPolri @DivHumas_Polri bersikap adil. https://t.co/tico6nDKPG
Ngarepin aparat bertindak tegas Ama yg begini ? Nunggu air hujan berkelir, mas
— Put & Nad 😍 (@halimahalimah14) September 1, 2022
Ga mungkin toh tuan gebuk anjing piaraan sendiri selagi masih mau gonggong ke musuh sang tuan?? Ngerti kan??🤣🤣
— Gue Oposan!!!🏴 (@oposan007) September 2, 2022
bagaimana mau ditindak klu yg melakukan piaraannya jg..... SULIT
— ichankSRG (@ICHANKsrg2) September 2, 2022
