Kenapa Orang SYIAH Tidak Berani Terang-terangan Mengaku SYIAH?

[PORTAL-ISLAM.ID] Ustadz Muhammad Assaewad menyentil orang-orang Syiah yang tidak berani terang-terangan mengaku dirinya Syiah.

"Kadang bertanya2: Orang Syiah itu entah Penakut atau Tidak Percaya Diri? Setiap diskusi, kalau ditanya: Anda Syiah? Selalu diam & mengalihkan pertanyaan," kata Ustadz @Muhammad_Saewad di akun twitternya.

"Berbeda dengan Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Dengan yakin dan lantang mengakui: Iya Saya Ahlus Sunnah Wal Jamaah," ujarnya.

Lebih lanjut Ustadz Muhammad Assaewad menerangkan perbedaan Ahlus Sunnah dengan Syiah.

"ASWAJA (Ahlus Sunnah Wal Jamaah) tidak ada Ritual KARBALA seperti menampar-nampar, melukai tubuh, berteriak, merobek-robek, sampai-sampai mencaci maki dan melaknat Para Sahabat seperti Abu Bakar, Umar, dll Rhadiyahu 'anhum," tulis Ustadz @Muhammad_Saewad.

"ASWAJA (Ahlus Sunnah Wal Jamaah) sangat mengImani ALQUR'AN sampai detik ini tidak ada Tahrif/taghyir (perubahan). Dan para Ulama Sunni tegas manyatakan Tidak ada Surah al-Wilayah dan al-Nurain didalamnya," lanjutnya.

Perbedaan lain Ahlus Sunnah dengan Syiah adalah sikap dan perlakuan terhadap Sayyidah 'Aisyah.

"Sayyidah 'Aisyah istri nabi adalah Ummahatul Mukminin (Ibunya orang2 mukmin). Maka ASWAJA tidak akan terima, Siapapun yg menghina dan menistakan Sayyidah 'Aisyah radhiyallahu 'anha," pungkasnya.

Kadang bertanya2: Orang Syiah itu entah Penakut atau Tidak Percaya Diri? Setiap diskusi, kalau ditanya : Anda Syiah?
Selalu diam & mengalihkan pertanyaan.

Berbeda dgn Ahlus Sunnah Wal Jamaah.
Dengan yakin dan lantang mengakui: Iya Saya Ahlus Sunnah Wal Jamaah.
— Muhammad Assaewad (@Muhammad_Saewad) May 31, 2022

ASWAJA (Ahlus Sunnah Wal Jamaah) tidak ada Ritual KARBALA seperti menampar-nampar, melukai tubuh, berteriak, merobek-robek, sampai-sampai mencaci maki dan melaknat Para Sahabat seperti Abu Bakar, Umar,dll Rhadiyahu 'anhum.
— Muhammad Assaewad (@Muhammad_Saewad) May 31, 2022

ASWAJA (Ahlus Sunnah Wal Jamaah) sangat mengImani ALQUR'AN smpai detik ini tidak ada Tahrif/taghyir (perubahan). Dan para Ulama Sunni tegas manyatakan Tidak ada Surah al-Wilayah dan al-Nurain didalamnya.
— Muhammad Assaewad (@Muhammad_Saewad) May 31, 2022

Sayyidah 'Aisyah istri nabi adalah Ummahatul Mukminin (Ibunya orang2 mukmin). Maka ASWAJA tidak akan terima, Siapapun yg menghina dan menistakan Sayyidah 'Aisyah radhiyallahu 'anha.
— Muhammad Assaewad (@Muhammad_Saewad) May 31, 2022