[PORTAL-ISLAM.ID] Dilansir TEMPO, Pengacara kondang dan salah satu investor Holywings, Hotman Paris Hutapea, mengingatkan adanya 3.000 karyawan yang bekerja di Holywings Indonesia.
Peringatan ini dia berikan seusai munculnya desakan dari sejumlah pihak supaya outlet-outlet Holywings tutup permanen akibat memunculkan promo gratis miras untuk nama Muhammad dan Maria.
Hotman Paris mengatakan ada 3.000 karyawan Holywings yang akan terkena dampak penutupan jika benar-benar dipaksakan.
Dari total 3.000 karyawan yang dimiliki Holywings, Hotman mengatakan 2.850 orang beragama Islam.
Padahal, menurut Hotman, promo Muhammad dan Maria ini dilakukan oleh segelintir oknum.
Promo ini pun telah diusut Polres Metro Jakarta Selatan, dan telah ditetapkan 6 orang tersangka dari mulai direktur kreatif hingga admin media sosial Holywings di kantor pusatnya, BSD, Tangerang Selatan.
Pernyataan Hotman Paris terkait ribuan karyawan Muslim yang bakal terkena dampak jika Holywings ditutup permanen ini mendapat reaksi luas publik di media sosial.
"Kenapa bawa-bawa identitas agama ?" ujar Muhammad Said Didu di akun twitternya @msaid_didu, Senin (27/6/2022).
"Mayoritas karyawannya Islam, kok petinggi perusahaan menghina Islam? Malah karyawannya yg jadi korban," komen @her_alone.
"Cari selamat dia pak 🙄 ngeles! Waktu bikin promo kmrn knp ga mikirin perasaan karyawan yg beragama islam itu 😬🙈," sentil @therra_.
Mayoritas karyawannya Islam, kok petinggi perusahaan menghina Islam? Malah karyawannya yg jadi korban.
— #Kisihati Heru Lelono (@her_alone) June 26, 2022
Cari selamat dia pak 🙄 ngeles!
— 𝓣𝓲𝓮 ☕🐾 (@therra_) June 27, 2022
Waktu bikin promo kmrn knp ga mikirin perasaan karyawan yg beragama islam itu 😬🙈