[PORTAL-ISLAM.ID] Chief Executive Formula E, Jamie Reigle, memastikan tak akan ada kampanye pemasaran terhadap sponsor yang minuman keras sepanjang rangkaian Jakarta E-Prix, Sabtu (4/6/2022). Reigle menyatakan pihak Formula E begitu menghormati tradisi dan aturan di Indonesia.
Aturan dan tradisi alkohol di Indonesia, dijelaskan Reigle, disadari oleh Formula E. Mereka tahu kalau alkohol di Indonesia tak bisa dijual dan diminum dengan bebas.
"Kami menghormati dan menyadari adanya aturan terkait alkohol di Indonesia. Kami menjamin tak ada aktivitas terkait produk alkohol di sirkuit," ujar Reigle dalam konferensi pers Formula E via daring, Selasa (31/5/2022).
Reigle mengungkapkan bahwa hal ini bukan pertama kali bagi pihaknya untuk tidak mempromosikan minuman beralkohol. Sebab, pada tahun 2018 ketika menggelar balapan di Arab Saudi pihaknya mengikuti budaya di sana.
Sama seperti di Indonesia, kultur dan aturan yang berlaku dalam masyarakat Arab Saudi terkait alkohol begitu ketat. Makanya, pihak Formula E tak heran dengan situasi yang ada di Indonesia.
"Kami tidak mempromosikan alkohol di Arab Saudi saat kami menggelar balapan. Tetapi yang paling penting kami harus menghormati budaya negara tempat balapan dan kami mencoba melakukannya," kata Reigle.
"Pada dasarnya, terpenting adalah kampanye sustainability dalam balapan ini. Kami juga mengedepankan kampanye 'When you drive, don't drink'," ujarnya.
Sebelumnya, Marketing Director of Multi Bintang Indonesia, Jessica Setiawan mengungkapkan, logo bir Heineken tidak akan muncul di sirkuit Formula E Jakarta nanti. Akan tetapi diganti dengan tagline "When you drive, never drink" sebagai komitmen mewujudkan misi dalam partnership ajang balap listrik itu.
"Kita menyesuaikan dan setelah hasil diskusi juga yang akan kita lihat di sirkuit nanti yaitu tagline yang berbunyi when you drive, never drink. Tidak akan ada produk Heineken di situ," kata Jessica dalam konferensi pers Heineken dan Formula E secara daring, Selasa (31/5/2022).
Tidak Ada Selebrasi Sampanye
Ketua Panitia Pelaksana Formula E Jakarta 2022, Ahmad Sahroni, selebrasi sampanye tak dilakukan saat balap mobil listrik itu digelar pada 4 Juni 2022 mendatang. Sahroni juga menyatakan penjualan serta logo dari produsen bir yang jadi sponsor Formula E tak muncul..
"Perlu ditegaskan, tidak ada penjualan bir dan logo perusahaan bir di ajang Jakarta E-Prix. Selain itu perlu diketahui juga Heineken adalah sponsor global FEO, yang hadir dalam seluruh seri balapan Formula E di berbagai kota, termasuk di Diriyah, Arab Saudi," ujar Sahroni dalam keterangannya, Jumat (27/5/2022).
"Pihak FEO, Heineken, dan perusahaan lainnya, pun menjunjung tinggi budaya lokal dan nilai-nilai masyarakat negara yang menjadi tuan rumah gelaran Formula E. Jadi mereka akan menyesuaikan dengan kondisi di negara masing-masing. Ini adalah komitmen yang sudah ditegaskan sejak awal," ujarnya.
(Sumber: Beritasatu, Idntimes)