[PORTAL-ISLAM.ID] Eks pendukung Sandiaga Uno Pendiri Komunitas Ruang Sandi, Dimas Prakoso Akbar sangat menyayangkan sangat minimnya kalau tidak bisa dikatakan tidak ada andil Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mempromosikan ajang balap internasional Formula E Jakarta.
Padahal, Sandiaga Uno dan Kementeriannya ikut mensponsori ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika NTB pada medio Maret 2022.
Dimas pun membuat status yang seolah menunjukkan jika hubungan Anies dan Sandi saat ini sudah retak.
"Akhirnya 'terpisah' di pagelaran Formula E hehehe," ujar Dimas di akun twitternya @dimasakbarz, Selasa (31/5/2022).
Dalam twitnya Dimas sembari mengunggah foto pelantikan Anies-Sandi di Istana Negara pada 16 Oktober 2017.
Dimas menuturkan, harusnya ajang balap mobil listrik Formula E maupun MotoGP didukung oleh pemerintah pusat maupun kementerian terkait. Sayangnya, hal itu tidak terjadi. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI terkesan bekerja sendiri tanpa dukungan pemerintah pusat.
Menurut Dimas, kedua ajang itu sebenarnya untuk mempromosikan nama Indonesia di kancah dunia. Sayangnya, terkesan Formula E tidak mendapatkan dukungan sponsor dan perhatian dari pemerintah pusat.
"Kita dukung MotoGP Mandalika dan Formula E Jakarta karena dua-duanya untuk kebaikan Indonesia. Jangan PILIH KASIH!" kata juru bicara Muda PAN tersebut.
Sandiaga Uno Non-Aktif Medsos
Sebelumnya, Menteri Sandiaga mengumumkan untuk berhenti sementara menggunakan media sosial (medsos).
Dia beralasan untuk menghormati Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil yang sedang bersedih lantaran mencari putranya Emmeril Khan Mumtadz yang hanyut di Sungai Aare, Bern, Swiss.
"Saya sangat prihatin karena sampai sekarang Gubernur Jabar masih sedang betul-betul berduka dengan puteranya yang masih dalam pencarian, maka saya memutuskan untuk menyetop kegiatan medsos saya," kata Sandiaga di Nongsa Digital Park, Gedung Kinema Studio, Kota Batam, Provinsi Kepulauran Riau (Kepri), Selasa (31/5/2022).
Meski begitu, warganet yang banyak membanjiri kolom komentar Instagram dan akun Twitter Sandi curiga jika eks wakil gubernur DKI tersebut nonaktif dari medsos untuk sementara waktu demi menghindari pertanyaaan Formula E.
Mereka mempertanyakan solidaritas Sandi yang seolah meninggalkan Anies dengan tidak adanya bantuan Kemenparekraf dalam ajang Formula E.
Kalaupun ada, hanya ala kadarnya. Tidak seperti saat balapan MotoGP Mandalika yang sangat terlihat gaspol dukungan dan promosinya.(*)
Harusnya @sandiuno support All Jakarta E Prix 2022 ,ini menyangkut tanggung Jawabnya di Kementrian Pariwisata
— Prov.Rangga E (@keepithink_crab) May 31, 2022
Namun Rupanya Ada Indikasi Sandi patuh dn Taat pada MENKO di atas ya
Satu alasan lain.... Ada pressing utk tidak promo, menteri pariwasata harusnya sosmed lebih hidup untuk promosi tempat2 wisata di Indonesia
— IchalFaisal (@IchalFai2al) May 31, 2022
Setelah ajang Formula E selesai akan exist lagi.
— #Toto_Pethul (@totopethul) June 1, 2022