[PORTAL-ISLAM.ID] Dalam satu unggahan di Facebook, ada kemasan satu frame berisi dua video. Yang pertama, berisi pernyataan kontroversial dari Ade Armando, tentang ungkapnnya bahwa tidak ada salat lima waktu di dalam Alquran..
Kemudian video kedua berisi tanggapan terhadap pernyataan Ade Armando, itu merupakan tanggapan dari Ustaz Adi Hidayat. Namun, karena video kedua ini tidak menyatakan langsung untuk tanggapan atas pernyataan Ade Armando.
Meski demikian, tampaknya memang untuk menjawab pernyataan kontroversial dari Ade Armando.
Pada video itu terlihat ada tulisan acara di sebuah acara stasiun televisi (TVOne). Lantas ada video kedua, tampak penjelasan salat wajib di dalam Alquran yang dijelaskan Ustaz Adi hidayat.
Ade Armando pada video pertama mengungkapkan, di dalam Alquran tidak ada perintah salat lima waktu.
“Siapa pun yang belajar Islam dan baca Alquran, itu tahu bahwa memang kalimat 5 kali, salat itu harus lima kali gitu ya, itu tidak ada di dalam Alquran,” ujar Ade Armando..
Ustaz Adi Hidayat menjabarkan, pada intinya perintah salat lima waktu itu ada di dalam Alquran, bila mau menelisik secara teliti.
“Jadi kalau Anda ingin detilnya, soal salat Subuh ada pada Surat 24 ayat 58, dikuatkan 30 ayat 17,” ungkapnya.
Kemudian untuk salat Zuhur, menurut dia ada [ada Surat 17 ayat 78. “Dikuatkan lagi pada Surat 30 ayat 18,” kata Ustaz Adi.
Ada pun untuk perintah salaat Ashar ada pada Surat 50 ayat 39. “Juga terdapat pada Surat 30 ayat 18,” tegasnya.
Lantas, untuk Salat Maghrib, disebutkan bahwa, peintahnya ada pada Syurat 11 ayat 114. “Dikuatkan pada Surat 30 ayat 17,” katanya.
Sedangkan untuk perintah Salat Isyak tersapat pada Surat 24 ayat 58.
“Jadi, kalau Anda bertanya, apakah waktu-waktu salat ada du dalam Alquran? Bukan hanya ada, tapi jelas, terang, dan sangat detil,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Terjemah Ayat-ayat
Berikut ini terjemah ayat-ayat yang disebutkan oleh Ustaz Adi Hidyat. Untuk penjelasan ini dirujuk ke Alquran Terjemah Indonesia, Penyusun: Tim Disbintalad (cetakan kesebelas 1997) .
Untuk waktu salat Subuh disebutkan Surat 30, yakni Surat Ar Ruum ayat 17, berikut bunyinya. “Maka bertasbihlah kepada Allah ketika kamu (berada) di waktu petang dan di waktu subuh.”
Kemudian untuk waktu Salat Zuhur, terdapat pada Surat 17, yakni Surat Al Israa’ ayat 78. “Dirikanlah salat di waktu tergelincir matahari (Zuhur) sampai gelap malam, dan (dirikanlah) salat Subuh, …”
Berikutnya, untuk waktu Salat Ashar ada dalam Surat 50, yakni Surat Qaaf ayat 39.
“Maka bersabarlah engkauterhadap apa-apa yang mereka katakana itu dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu sebelum matahari terbit dan sebelum terbenam.”
Untuk waktu Salat Ashar ini juga dijelaskan pada Surat 30, yakni Surat Al Israa ayat 18. “Dan bagi-Nya segala puji di langit dan di bumi (di waktu) petang dan pada waktu kamu berada di tengah hari.”
Dalam Alquran Terjemah Indonesia tersebut ada penjelasan untuk Surat Al Israa’ (Surat 30) ayat 17 dan 18 sebagai berikut: Ayat 17 dan 18 menjelaskan waktu melaksanakan salat, yaitu Maghrib, Isya’, Subuh, Zuhur, Ashar, sebagaimana disebutkan ayat-ayat lain.
Berikutnya, untuk waktu Salat Maghrib terdapat pada Surat 11, yakni Surat Huud ayat 114:
“Dan dirikanlah salat pada kedua tepi siang dan sebagian dari malam*, sesungguhnya kebaikan menghapuskan kejahatan. Itulah peringatan bagi orang-orang yang mau ingat (kepada Allah).”
Kembali di dalam: Alquran Terjemah Indonesia tersebut ada penjelasan untuk Surat Huud ayat 114 ini sebagai berikut:: Inilah dalil yang menunjukkan waktu salat , yaitu pada waktu dua tepi siang (Subuh, Dhuhur, Ashar, dan waktu sebagian malam (Maghrib dan Isya’).
Kemudian yang terakhir untuk waktu salat Isya’ terdapat pada Surat 24, yakni Surat An Nuur ayat 58.
“Hai orang-orang yang beriman, hendaklah minta izin kepada kamu hamba-hamba sahaya kamu dan anak-anak yang belum baligh di antara kamu, tiga (waktu), yaitu sebelum salat Subuh, waktu kamu menukar pakaian kamu tengah hari, dan sesudah salat Isyak.” (Surat An Nuur ayat 58).[poskota]