Dalam video yang viral di TikTok itu tampak UAS saat masih muda, kemudian yang menjadi fitnah adalah narasi/tulisan keterangan video "MASIH SUCI, SERING MASUK GEREJA".
Mereka memfitnah UAS dulu waktu masih muda suka ke Gereja.
Padahal itu bukan di gereja, tapi di kampus Al Azhar Cairo Mesir, dimana UAS saat itu menghadiri munaqasyah (sidang pendadaran) S3 Habib Hamid ibn Ali al-Mahdaly tahun 1998.
Video fitnah itu langsung ditanggapi Ustadz Abdul Somad di akun media sosialnya.
"Fitnah datang dari kebencian, lalu menyebar hoax. Video ini adalah saat Uas menghadiri munaqasyah S3 Habib Hamid ibn Ali al-Mahdaly tahun 1998 di kampus al-Azhar Cairo Mesir," tulis akun media sosial Ustadz Abdul Somad tadi malam, Kamis (26/5/2022).
Seperti diketahui, UAS kuliah S1 di Universitas Al Azhar mendapat beasiswa pemerintah Mesir pada tahun 1998.
Pada 1998, ketika pemerintah Mesir membuka beasiswa kepada 100 orang Indonesia untuk belajar di Universitas Al-Azhar, ia pun mengikuti tes dan merupakan salah satu dari 100 orang yang berhak menerima beasiswa, mengalahkan 900-an orang lainnya yang mengikuti tes untuk mendapatkan beasiswa tersebut. UAS lulus S1 dari Al Azhar pada pertengahan 2002. UAS kemudian mendapat beasiswa S2 Dar El Hadith El Hassania, Kerajaan Maroko, 2004-2006.
UAS kemudian berhasil meraih doktor (S3) dari Universitas Islam Omdurman, Sudan, 2019.
Berikut postingan UAS di akun Instagramnya menanggapi fitnah tsb:
