[PORTAL-ISLAM.ID] Ketua Dewan Syuro Partai Ummat, Amien Rais, menyarankan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marvest), Luhut Binsar Pandjaitan untuk segera mundur dari jabatannya.
Pernyataan itu disampaikan Amien Rais saat menyampaikan pidato dalam acara Milad 1 Tahun Partai Ummat pada Minggu (17/4/2022).
"Seyogianya Pak Luhut segera mengundurkan diri. Sebagian besar masyarakat sipil saya yakin sudah tidak percaya lagi kepada Pak Luhut," ucap Amien Rais.
"Jadi kepada Pak Luhut, saya ingin mengatakan, please resign. Jadi makin cepat makin bagus," sambungnya.
Tokoh politik senior itu kemudian menyinggung pernyataan politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu beberapa waktu lalu yang menyebut Luhut sebagai biang kerok.
Luhut, sebelumnya enggan menanggapi pernyataan Masinton Pasaribu.
Selain itu, Amien Rais juga menyarankan Presiden Joko Widodo untuk memecat Luhut jika sang menteri enggan mundur. Sebab, Amien menganggap bahwa Luhut kini sudah menjadi beban negara.
"Kalau Pak Luhut nekat dan sudah terjebak dengan narsistik megalomania yang diidapnya, Pak Jokowi seyogianya memecat dia." tutur Amien Rais.
"Luhut bukan lagi aset bangsa, tetapi telah menjadi beban nasional," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Amien Rais juga menyampaikan beberapa rekomendasi lain untuk pemerintahan Jokowi.
Salah satunya yaitu mendesak Jokowi untuk membuat pernyataan tegas akan mengakhiri jabatan sebagai presiden sesuai perintah konstitusi.
Jokowi juga disarankan untuk segera menghentikan wacana tiga periode yang masih ramai digaungkan.
Selain itu, Amien Rais juga menyarankan Presiden Jokowi untuk menghentikan secara sementara pembangunan IKN.
Mantan Ketua MPR itu lalu mengingatkan bahwa masa jabatan Jokowi hanya tersisa tiga puluh bulan lagi, dan diminta untuk tidak menambah utang.[LJ]