Salah satunya adalah keterlibatan pengamat politik, Rocky Gerung yang merupakan sahabat suaminya, Ismail Fajrie Alatas dan dituding menjadi aktor keluarnya Tsamara Amany dari partai yang membesarkan namanya.
Terlebih, setelah beredarnya foto Tsamara Amany dan suaminya berfoto bersama dengan Rocky Gerung di New York.
Foto itu saat mereka bertemu pada tahun 2020 silam.
Rocky Gerung pun angkat bicara untuk mengklarifikasi adanya isu bahwa dirinya terlibat dan menjadi aktor atau otak dalam pengunduran diri Tsamara Amany dari PSI.
Rocky Gerung klarifikasi isu dia sebagai otak mundurnya Tsamara Amany dari PSI
Rocky Gerung tak membantah bahwa dia dan suami Tsamara, Ismail Fajrie Alatas berteman baik.
Selain itu, mereka juga sempat bertemu mereka pada Februari tahun 2020 silam di New York.
Rocky Gerung kemudian juga menegaskan bahwa tersebarnya foto tersebut tidak ada kaitannya dengan keluarnya Tsamara Amany dari PSI.
Tetapi, dirinya mengatakan dari pertemuan tersebut ia sudah mendeteksi bahwa Tsamara Amany gelisah dengan politik di Indonesia.
Sempat bertemu Tsamara Amany dan suami di New York
"Saya bertemu Tsamara dan suaminya waktu di New York sekitar bulan Februari waktu awal-awal pandemi (tahun 2020) lalu,” kata Rocky Gerung seperti yang dikutip dari kanal Youtube Rocky Gerung Official pada Kamis, 21 April 2022.
Rocky Gerung menyebut Tsamara kala itu tengah gelisah dengan politik di Indonesia.
”Tsmara gelisah dengan politik di Indonesia, memang kegelisahan itu baru terwujud dua tahun setelah itu," ujarnya.
Rocky Gerung pun turut memberikan apresiasi dan ucapan selamat atas keputusan yang diambil Tsamara yakni keluar dari PSI.
Selain itu, Rocky juga memuji alasan Tsamara untuk keluar dari PSI karena memilih jalur lain diluar PSI untuk mengaktifkan pikiran politiknya.
Ucapkan selamat atas pengunduran diri Tsamara Amany dari PSI
"Saya mengucapkan selamat karena Tsamara bisa membuat argumentasi untuk mengatakan bahwa dia memerlukan jalur lain diluar PSI untuk mengaktifkan pikiran politiknya," tuturnya.
Rocky Gerung kemudian menyatakan bahwa keputusan yang diambil Tsamara Amany untuk keluar dari PSI merupakan hal yang tepat.
Hal itu, kata dia, lantaran orang seperti Tsamara perlu keluar sebentar dari Indonesia dan melihat balik ke belakang bahwa Indonesia memang kacau dan perlu alat di luar partai.
"Itu pentingnya orang keluar sebentar dari Indonesia dan melihat balik ke belakang bahwa Indonesia memang kacau balau. Maka dari itu butuh peralatan di luar partai," jelasnya.
Dia pun mengulangi ucapan selamat pada Tsamara yang baginya telah kembali ke jalur akal sehat.
"Sekali lagi saya ucapkan selamat menempuh kembali jalur akal sehat," ucapnya menambahkan. [hops]
