Dalam foto yang dirilis Polri tampak tampang dari Suwito Ayub.
"Cirinya: sipit," ujar Jubir Partai Ummat MUSTOFA NAHRAWARDAYA di akun twitternya @TofaTofa_id, Sabtu (5/3/2022).
Rupanya buzzer gak terima penyebutan ciri sipit, dan menuding sebagai rasis.
"Mulai lagi deh mus... Rasis nya," kicau buzzer.
Lalu dibalas telak oleh Mustofa Nahrawardaya dengan dokumen dari Polri dalam kasus lain, yakni Honggo Wendratno, tersangka korupsi Rp 37 Triliun, yang juga buron dan ditetapkan sebagao DPO (Daftar Pencarian Orang).
Dalam dokumen DPO Honggo Wendratno yang dirilis oleh Polri disitu disebutkan ciri-ciri khusus Honggo Wendratno, diantaranya jelas ditulis "Mata Sipit".
"Sipit BUKAN ISTILAH RASIS. Kalau rasis, pasti gak akan dipakai oleh Polri," balasan telak MUSTOFA NAHRAWARDAYA @TofaTofa_id.
Sipit BUKAN ISTILAH RASIS. Kalau rasis, pasti gak akan dipakai oleh Polri. https://t.co/QbYOOjtDnC pic.twitter.com/9CfhyumRVb
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) March 5, 2022
Cirinya: sipit https://t.co/4oVSjoZRs5
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) March 5, 2022
