[PORTAL-ISLAM.ID] NDUGA - Pos Satgas Mupe TNI AL di Kware Bawah, di Kampung Traslala, Kenyam, Nduga, Papua, diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya, Sabtu (26/3/2022) sore.
Sembilan prajurit Marinir dari Satuan Tugas (Satgas) Mupe terluka dalam penyerangan itu, dan satu prajurit gugur.
Prajurit yang gugur ini adalah seorang perwira TNI AL, yakni Letda Mar Muhammad Ikbal.
Ikbal merupakan salah satu komandan peleton (danton) di Satgas Mupe TNI AL yang ada di Nduga Papua.
Kapolres Nduga, Kompol I Komang Budhiarta mengatakan, penyerangan yang dilakukan Kelompok Egianus Kogoya menggunakan GLM, granat pelontar ke Pos Satgas, di Kware Bawah, lokasi dinas perikanan di kampung traslala, Nduga Papua.
Adapun identitas kesembilan prajurit yang terluka sebagai berikut:
1. Serda Mar Bayu Pratama luka pada tangan lengan kiri.
2. Serda Mar Rendi Febriansah, luka pada paha sebelah kiri dan luka pada bagian perut.
3. Serda Mar Ebit Erisman Sikubu, luka lecet pada kedua lengan tangan.
4. Pratu Mar Wison Anderson Here, luka pada perut sebelah kiri, kepala sebelah kiri bagian belakang, luka lecet kaki sebelah kiri.
5. Pratu Mar Rahmat Sulaman luka pada bagian belakang kepala.
6. Pratu Mar Dicky Sugara luka pada kaki sebelah kiri.
7. Pratu Mar Adik Saputra A mengalami Luka pada bagian punggung.
8. Prada Mar La Harmin, luka lecet pada lengan sebelah kiri dan paha sebelah kiri.
9. Prada Mar Alif Dwi Putra Nugraha luka pada mata kaki sebelah kanan.
innalilahi wa innailaihi rojiun semoga Husnul khatimah Aamiin 🤲🏻 pic.twitter.com/stOP8ggJqB
— Tukang Sayur (@AbanggSayur) March 26, 2022