Wahai Pria Sempak Merah yang Perilakumu Seperti Binatang:
Misalnya istrimu adalah karateka paling jago sedunia, dia bahkan bisa mengalahkan Samson. Lalu suatu hari istrimu diganggu oleh pria lain. Lalu kamu tidak ada niat untuk membela istrimu dengan alasan, "Dia kan juara karateka sedunia, orangnya sangat kuat. Tanpa kubela pun, dia bisa membela diri sendiri."
Jika itu kamu lakukan, dapat kupastikan istrimu akan marah, bahkan mungkin kamu akan di-smackdown olehnya.
Istrimu marah bukan karena dia tidak berdaya tanpa pembelaanmu. Dia bahkan tidak butuh bantuanmu.
Namun pembelaan dan bantuanmu merupakan pertanda bahwa kamu mencintainya, kamu sangat peduli padanya.
Maka saat kamu tidak melakukan apapun saat istrimu diganggu, istrimu akan menganggap itu sebagai pertanda bahwa KAMU TIDAK MENCINTAINYA.
Istrimu sebenarnya tidak butuh bantuanmu. Dia tidak butuh pembelaanmu. Namun apa yang kamu lakukan saat istrimu diganggu, itu merupakan pertanda apakah kamu masih mencintainya atau sudah tidak peduli padanya.
Jadi Wahai Pria Bersempak Merah yang Perilakumu Seperti Binatang:
Semoga ilustrasi di atas membuatmu jadi paham, kenapa kami umat Islam PERLU MEMBELA ALLAH. Bukan DIA yang butuh pembelaan kami. Bukan karena DIA lemah (Sesungguhnya DIA Maha Kuat).
Tapi kami yang butuh membela DIA, untuk membuktikan bahwa kami mencintaiNya.
Semoga otakmu yang 2kg itu bisa memahami isti tulisanku ini.
Kudoakan semoga dirimu dapat hidayah. Dan semoga kamu mendapat BALASAN SETIMPAL karena sudah menghina Allah.
Terima kasih.
(Jonru Ginting)