[PORTAL-ISLAM.ID] Ustadz Mizan Qudsiyah diperiksa tim penyidik Polda Nusa Tenggara Barat (NTB). Pemeriksaan terkait ceramah Ustadz Mizan yang memicu warga Lombok marah hingga terjadi pengrusakan dan pembakaran Pesantren As-Sunnah beberapa hari lalu.
Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto mengatakan pemeriksaan Ustadz Mizan Qudsiyah terkait ucapannya dalam cuplikan video berdurasi 19 detik yang diduga telah mendiskreditkan makam keramat para leluhur di Lombok. Pemeriksaan terkait dugaan ujaran kebencian sesuai aturan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
“Sifat pemeriksaannya masih klarifikasi, dimintai keterangan saja,” kata Kombes Pol Artanto, Selasa, 4 Januari 2022, dilansir ANTARA.
Disampaikannya, Ustadz Mizan Qudsiyah berasal dari Pondok Pesantren As-Sunnah, Bagek Nyaka, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur, itu telah diamankan Polda NTB.
“Iya, sudah diamankan,” ujarnya.
Sementara kuasa hukum Ustadz Mizan Qudsiyah, Muhammad Apriadi Abdi Negara, membenarkan kliennya telah memberikan klarifikasi perihal cuplikan video berdurasi 19 detik tersebut kepada kepolisian.
“Dari Minggu (2/1) pagi, lanjut Senin (3/1) pagi sampai sore, beliau (Ustadz Mizan Qudsiyah) memberikan keterangan ke hadapan polisi,” ujarnya.
Diakuinya, kliennya juga diamankan Polda NTB. Tujuannya agar mencegah munculnya kegaduhan di tengah masyarakat.
“Jadi beliau (Ustadz Mizan Qudsiyah) tidak dalam status ditahan, tetapi hanya diamankan sambil menunggu proses hukum. Nantinya kalau memang ditetapkan tersangka dan ditahan, kita serahkan,” ujarnya.
Diketahui, potongan video ceramah Ustadz Mizan Qudsiah, viral di media sosial, Sabtu 1 Januari 2022. Yang membuat video tersebut viral karena dalam ceramah Ustadz Mizan Qudsiah menghina makam di Lombok.
Masyarakat Lombok pun heboh dengan video berdurasi 19 detik itu. Dalam video itu, Ustadz Mizan Qudsiyah, mengatakan, “…Makam Selaparang, Bintaro, Sekarbela, Loang Baloq, Ali Batu, Batu Layar, kuburan tain acong, keramat tain acong…,”.
Paska viralnya potongan video tersebut, Ponpes As-Sunnah dirusak ratusan massa.
Terkait viralnya video tersebut, Ustadz Mizan Qudsiyah telah menyampaikan klarifikasinya melalui video.
Berikut video klarifikasi Ustadz Mizan Qudsiyah: